Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily/Medcom.id/Fachri
Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 23 September 2024 17:46
Jakart: Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily merespons narasi mencoblos semua pasangan calon kepala daerah, di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta. Menurut dia, hal itu tak bijak.
“Karena itu artinya membuat suara jadi sia-sia,” ungkap Ace di DPR, Senin, 23 September 2024.
Menurut Ace, sebaiknya pemilih mencoblos kandidat yang dianggap baik, untuk membangun Jakarta. Dengan demikian, mereka memanfaatkan hak untuk memilih.
Ace berharap momen pilkada digunakan pemilih memilih pemimpin di daerah. Terutama, kandidat yang betul-betul bisa jadi pemimpin yang terbaik.
“Jadi sebaiknya manfaatkan momen pilkada untuk memilih para pemimpin di daerah yang menurut masyarakat bisa membawa berbagai perbaikan,” terang Ace.
Adapun pakar hukum pemilu dari Universitas Indonesia, Titi Anggraini, menjelaskan, gerakan mencoblos semua pasangan calon masuk dalam kategori golongan putih alias golput. Ia sepakat bahwa gerakan itu adalah bentuk ekspresi politik yang tidak boleh dikriminalisasi.
Menurut Titi, golput menjadi tantangan bagi partai politik, pasangan calon, dan penyelenggara pemilu untuk direspon secara substantif melalui diskursus gagasan dan program secara kritis.
Baca: Anies Diminta Segera Tentukan Dukungan di Pilkada Jakarta |