IHSG Betah di Zona Merah Seharian

Ilustrasi. Foto: dok MI.

IHSG Betah di Zona Merah Seharian

Husen Miftahudin • 1 November 2024 16:46

Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini mengalami penurunan signifikan.

Berdasarkan pemantauan, IHSG pada awal pembukaan perdagangan langsung ambruk. Pasar saham Indonesia tak mampu bangkit, dan terus berada di zona negatif hingga akhir perdagangan.

Mengutip laman RTI, Jumat, 1 November 2024, IHSG ditutup di posisi 7.505,25 atau turun sebanyak 68,76 poin, setara 0,91 persen.

Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.574,01. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi dan menembus 7.583,68 dan level terendahnya di 7.485,45.

Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 20,07 miliar lembar saham senilai Rp11,04 triliun. Sebanyak 423 saham melemah, 189 saham menguat, dan 175 saham stagnan.
 

Baca juga: IHSG Berpotensi Melemah Lagi Jelang Akhir Pekan Ini
 

10 sektor saham boncos

 
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, satu sektor saham menguat yaitu sektor teknologi sebesar 0,15 persen.
 
Sedangkan, sepuluh sektor turun yaitu sektor transportasi & logistik turun paling dalam sebesar 2,62 persen, diikuti oleh sektor barang konsumen primer dan sektor kesehatan yang masing-masing turun sebesar 2,54 persen dan 2,29 persen.
 
Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu ERTX, GPSO, EMDE, JIHD, dan DOSS. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni BDKR, BULL, MLPL, DGNS, dan TKIM.


(Ilustrasi. Foto: MI/Usman Iskandar)
  
Bursa saham regional Asia sore ini, antara lain indeks Nikkei menguat 1.047,60 poin atau 2,68 persen ke 38.033,69, indeks Hang Seng menguat 189,09 poin atau 0,93 persen ke 20.506,42.

Sementara indeks Shanghai menguat 7,81 ppin atau 0,24 persen ke posisi 3.272,01, dan indeks Strait Times menguat 4,40 poin atau 0,12 persen ke 3.554,46.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)