Makin Meluas, 15 Ribu Jiwa di Cilacap Krisis Air Bersih

Ilustrasi--Petani memangkasi tanaman padi yang gagal tanam akibat areal persawahan kekurangan air. (MGN/Nur Soli)

Makin Meluas, 15 Ribu Jiwa di Cilacap Krisis Air Bersih

Media Indonesia • 14 August 2024 14:58

Cilacap: Puncak kemarau di Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) semakin terasa. Dampaknya, 15 ribu lebih warga di kabupaten setempat mengalami krisis air bersih. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap Budi Setyawan mengatakan Agustus diperkirakan merupakan puncak kemarau.

Sehingga semakin banyak warga yang mengalami krisis air bersih. "Sampai pekan kedua Agustus, jumlah keluarga yang mengalami krisis air bersih sebanyak 4.016 keluarga atau 15.095 jiwa," jelasnya pada Rabu, 14 Agustus 2024.

Sebanyak 15 ribu lebih warga tersebut tersebar di 29 dusun, 15 desa yang berada di 8 kecamatan di Cilacap. "Ke-8 kecamatan yang mengalami krisis air bersih adalah Kawunganten, Patimuan, Gandrungmangu, Bnatarsari, Jeruklegi, Kampung Laut, Sidareja dan Adipala," katanya.

Kecamatan yang paling parah dilanda kekeringan adalah Kawunganten, Patimuan dan Jeruklegi. Sebab, masing-masing kecamatan tersebut ada 3 desa yang kini krisis air bersih.
 

Baca: 12.898 Warga di Kabupaten Klaten Kesulitan Air Bersih

"Warga yang mengalami krisis air bersih umumnya mengandalkan suplai dari BPBD Cilacap. Sampai sekarang, BPBD telah menyalurkan sebanyak 78 tangki air bersih untuk warga yang kekeringan. Jumlah totalnya adalah 390 ribu liter,"ungkapnya.

Ia mengimbau kepada warga untuk berhemat air bersih. Sehingga air bersih dapat dimanfaatkan dengan baik khususnya untuk kebutuhan minum dan memasak setiap harinya.

Berdasarkan pemetaan yang dilakukan oleh BMKG, Cilacap merupakan salah satu kabupaten yang berstatus waspada kekeringan meterologis. Karena hingga kini, belum ada hujan di Cilacap, sehingga sumur milik warga masih kekeringan.

Sementara dari Purbalingga dilaporkan, Kepala Pelaksana BPBD Purbalingga Prayitno mengatakan pihaknya telah mengirimkan air bersih untuk 4 desa di 4 kecamatan. "Yakni Desa Sidanegara, Kecamatan Kaligondang, Desa Bokol, Kecamatan Kemangkon. Kemudian Desa Karangpucung, Kecamatan Kertanegara dan Desa Pandansari, Kecamatan Kejobong," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)