Perusahaan AS Sudah Berkontribusi Besar terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Managing Director AmChan Indonesia Lydia Ruddy saat konferensi pers. Foto: Medcom/Ridini Batmaro.

Perusahaan AS Sudah Berkontribusi Besar terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Ade Hapsari Lestarini • 26 November 2024 22:37

Jakarta: Investasi Amerika Serikat (AS) di Indonesia saat ini mencapai USD67 miliar sejak 2014 hingga 2023. Laporan terbaru yang dirilis oleh AmCham Indonesia dan US Chamber of Commerce, memaparkan, investasi AS di Indonesia menciptakan dampak ekonomi sebesar USD130 miliar.

Laporan berjudul "US Investment: A Partner in Innovation for Indonesia" mengatakan kehadiran perusahaan AS sangat penting, tidak hanya untuk investasi finansial yang signifikan tetapi juga sebagai katalis inovasi di berbagai sektor.

"Perusahaan AS telah lama menjadi, dan akan terus menjadi mitra setia dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia," kata Managing Director AmChan Indonesia Lydia Ruddy, saat konferensi pers, Selasa, 26 November 2024.

Menurut Lydia Ruddy, pihaknya bisa melihat banyak peluang, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja berkualitas tinggi dan teknologi mutakhir yang mendorong transformasi di berbagai industri.


Managing Director AmChan Indonesia Lydia Ruddy saat konferensi pers. Foto: Medcom/Ridini Batmaro.
 

Investasi AS di Indonesia bekembang


"Seiring perkembangan Indonesia, investasi kami juga terus berkembang, dengan fokus yang semakin besar pada sektor seperti kesehatan, dan inovasi digital di masa depan" tambah Lydia

Direktur Eksekutif untuk Asia Tenggara di US Chamber If Commerce John Goyer, menambahkan, sebagaimana yang diungkapkan dalam laporan berjudul US Indonesia Investement Summit bertema Pathways to Goldeb Indonesia 2045, perusahaan AS telah memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia selama bertahun-tahun, dan juga berbagi visi agar Indonesia mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi di masa depan.

John juga menambahkan, pemerintahan yang baru juga memiliki peluang unik untuk menyesuaikan kebijakan yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan dan meningkatkan standar hidup rakyat Indonesia.

Angka USD67 miliar yang dicantumkan dalam laporan untuk investasi AS di Indonesia selama satu dekade terakhir jauh lebih tinggi dibandingkan data resmi pemerintahan Indonesia, karena mencakup semua sektor serta aktivitas merger dan akuisisi. (Ridini Batmaro)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)