Daftar Produk 'Kesayangan' Israel yang Banyak Digunakan Warga Indonesia

Bendera Israel. Foto: Pexels

Daftar Produk 'Kesayangan' Israel yang Banyak Digunakan Warga Indonesia

Daftar Produk 'Kesayangan' Israel yang Banyak Digunakan Warga Indonesia

Fatha Annisa • 9 November 2023 19:48

Jakarta: Warga Indonesia belakangan ini tengah gencar menyerukan bikot terhadap produk asal Israel maupun produk-produk dari perusahaan pro-Israel. Sikap ini diambil sebagai bentuk kecaman masyarakat terhadap Israel yang terus menyerang Palestina. 
 
Ada banyak produk Israel atau pro-Israel yang dijual di Indonesia. Bahkan, beberapa di antaranya merupakan produk-produk ternama yang sering digunakan oleh masyarakat tanah air. 
 
Lantas, apa saja produk Israel maupun pro-Israel yang laris dijual di Indonesia? Simak daftarnya berikut ini, ya!
   

1. Taf Toys 

Taf Toys merupakan produk perlengkapan bayi asal Israel yang sudah tersebar luas di Indonesia. Taf Toys memproduksi sejumlah barang, seperti gendongan bayi, sabuk pengaman bayi, kereta bayi, mainan bayi, dan lainnya. 
 

2. Tiny Love

Tiny Love merupakan perlengkapan bayi untuk kalangan menengah ke atas yang cukup terkenal. Produk ini menghadirkan sejumlah barang berkualitas tinggi, seperti mainan yang bersifat edukatif dan aksesoris bayi. 
 

3. Rummikub

Rummikub merupakan papan permainan asal Israel yang populer di kalangan anak-anak maupun dewasa. Permainan yang membutuhkan strategi untuk mengatur dan menggabungkan angka ini menjadi salah satu permainan keluarga favorit di Indonesia. 
 

4. Halilit

Halilit merupakan produk mainan anak yang digadang-gadang milik Israel. Produk yang beredar di pasar Indonesia ini menyediakan berbagai jenis mainan edukasi yang bisa dimainkan oleh anak-anak.
 
Pilihan mainan yang cukup populer di Tanah Air adalah mainan alat musik berupa tamborin, drum, dan gitar.
 

5. Edushape

Tak hanya Rummikub, mainan asal Israel yang ramai dijajakan di Indonesia lainnya adalah Edushape. Mainan ini sekaligus alat pembelajaran yang dirancang untuk melatih kecerdasan, kreativitas, logika, serta perkembangan motorik anak-anak. 
 

6. Ahava

Selanjutnya adalah produk perawatan kulit atau skincare, yakni Ahava. Produk ini terkenal dengan kandungan mineral yang berasal dari Laut Mati. Menurut catatan BDS Movement, Ahava memiliki tempat produksi, pusat kunjungan, dan toko utama di pemukiman Israel ilegal.
 

7. Teva Pharmaceutical Industries

Teva Pharmaceutical Industries adalah perusahaan multinasional farmasi Israel yang bermarkas di Petah Tikva, Israel. Perusahaan ini menjalin hubungan kuat dengan Indonesia setelah mengakuisisi PT Actavis Generics pada 2016. 
 

8. Jeruk Shantang

Tidak hanya produk berupa barang, ada juga produk makanan berasal dari Israel yang laris di Indonesia. Adalah jeruk shantang, salah satu jenis jeruk yang diimpor langsung dari Israel ke Indonesia sejak 2012. 
 

9. Hewlett Packard (HP)

Melansir BDS Movement, HP menyediakan dan mengoperasikan teknologi yang digunakan oleh Israel untuk menjaga sistem apartheid, pendudukan, dan kolonialisme pemukiman di atas rakyat Palestina.
 
"Selain menyediakan layanan dan teknologi kepada tentara dan polisi Israel yang menjaga pendudukan ilegal Israel dan pengepungan Gaza, HP juga menyediakan Itanium servers eksklusif kepada Otoritas Penduduk dan Imigrasi Israel untuk sistem Aviv,” tulisnya.

10. Puma

Puma merupakan salah satu produsen pakaian olahraga ternama di dunia asal Jerman. Tidak sedikit warga Indonesia yang menjadikan Puma merek sepatu favoritnya. Namun, nyatanya Puma adalah sponsor internasional tunggal Asosiasi Sepak Bola Israel (IFA). 
 
"Puma memberikan legitimasi internasional terhadap aktivitas IFA, salah satunya klub sepak bola yang berbasis di pemukiman ilegal Israel di tanah Palestina," demikian tertulis dalam laman BDS Movement.
 
"Dukungan Puma terhadap IFA secara langsung mendukung pelanggaran hak asasi manusia dan hukum internasional di luar lapangan, serta memungkinkan rezim pemukiman Israel untuk terus berkembang," lanjutnya.
 

11. AXA

Meskipun bukan berasal dari Israel, perusahaan asuransi AXA disebut-sebut berinvestasi di bank-bank Israel, seperti Bank Hapoalim, Bank Leumi, First International Bank of Israel, Israel Discount Bank, dan Mizrahi Tefahot.

AXA juga diduga membiayai pencurian tanah dan sumber daya alam Palestina. Namun, tudingan tersebut dibantah oleh AXA Group. Mengutip Insurance Bussines Magazine, AXA menyatakan tudingan tersebut sebagai misinformasi yang sengaja disebarkan.

AXA mengakui ada aliran dana ke bank di Israel lewat program global investasi mereka. Namun, dana tersebut tidak untuk pembiayaan senjata atau perusahaan terkait "tanah perkara".
 
"AXA tidak membiayai kegiatan atau perusahaan yang menjadi subjek sanksi internasional. Investasi kami di bank Israel yang menjadi target program ini hanya sebesar dari 0,004% aset grup dan dikelola oleh pihak ketiga atau manajamen aset anak perusahaan," tegas AXA lewat keterangan tertulisnya.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fatha Anissa)