Kasus Covid-19 di Semarang Turun

Semarang: Kasus covid-19 di Kota Semarang, Jawa Tengah, menurun dari sebelumnya 18 orang kini menjadi 12 orang yang masih dirawat dan isolasi. Namun dikawatirkan meningkat lagi mengingat masa liburan Natal dan tahun baru sudah semakin dekat.

"Jumlah pasien covid-19 dari dalam kota turun, tetapi pasien dari luar kota tetap enam orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam, Minggu, 17 Desember 2023.

Berdasarkan laporan dalam dashboard Covid-19 Kota Semarang, terang Abdul Hakam, warga positif terkonfirmasi covid-19 tersisa di empat kecamatan yakni Gayamsari dan Mijen masing-masing dua orang, Genuk, dan Semarang Tengah masing-masing satu orang sehingga total tersisa enam orang.

Sedangkan kecamatan lain yang sebelumnya terindentifikasi terdapat pasien covid-19 seperti Banyumanik dan Gajahmungkur sudah nihil.

"Mereka sembuh, namun pasien dari luar kota tetap masih dirawat," imbuhnya.

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu secara terpisah mengatakan meskipun masih terdapat warfa daerah ini terkonfirmasi covid-19, namun telah diperintahkan untuk dilakukan penanganan cepat serta upaya pencegahan agar tidak sampai kembali melonjak seperti sebelumnya.

Dampak penanganan cepat warga terkonfirmasi covid-19 ini, ujar Hevearita Gunaryanti Rahayu, beberapa pasien telah sembuh, namun tetap diingatkan kepada warga dan instansi terkait waspada karena tidak lama lagi masa mudik liburan Natal dan tahun baru sehingga banyak berdatangan warga dari luar daerah.

"Saya tetap ingatkan waspada karena sebentar lagi Nataru, tetap patuhi prokes seperti menggunakan masker dan rajin cuci tangan," ungkap Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Dengan berbagai langkah diterapkan, lanjut Hevearita Gunaryanti Rahayu, diharapkan dapat mencegah terjadinya penyebaran dan meningkatnya kasus covid-19 di Kota Semarang, seperti penggencararan vaksinasi lengkap, penyiapan ruang rawat dan isolasi di rumah sakit serta pengawasan kegiatan warga.