Serangan Israel Sepanjang Sabtu Malam di Gaza Tewaskan 29 Orang

Kehancuran akibat serangan udara Israel di Jabalia, Jalur Gaza. (EPA)

Serangan Israel Sepanjang Sabtu Malam di Gaza Tewaskan 29 Orang

Willy Haryono • 13 October 2024 11:09

Gaza: Serangan militer Israel di Jalur Gaza pada Sabtu malam menewaskan sedikitnya 29 warga Palestina, kata petugas medis pada hari Sabtu. Di waktu bersamaan, pasukan Israel terus maju lebih dalam ke daerah Jabalia di Gaza, tempat badan-badan bantuan internasional mengatakan ribuan orang terjebak.

Warga setempat mengatakan pasukan Israel terus menggempur Jabalia — yang berada di utara daerah kantong itu dan merupakan kamp pengungsian bersejarah terbesar — dari udara dan darat.

Melansir dari India Today, Minggu, 13 Oktober 2024, militer Israel menerbitkan perintah evakuasi baru pada Sabtu kemarin untuk dua lingkungan di tepi utara Kota Gaza, yang juga terletak di utara daerah kantong itu, dengan mengatakan daerah itu adalah "zona pertempuran berbahaya."

Dalam sebuah pernyataan, kementerian dalam negeri Gaza yang dikelola kelompok pejuang Palestina Hamas mendesak penduduk untuk tidak pindah ke daerah utara kantong itu.

Kementerian juga menyerukan warga untuk menghindari pergi ke selatan "tempat pasukan Israel melakukan pengeboman dan pembunuhan terus-menerus setiap hari di daerah yang diklaimnya aman."

Militer Israel melakukan operasi terhadap pejuang Hamas yang telah menggunakan bangunan sipil dan mengatakan instruksi evakuasi yang jelas telah dikeluarkan selama beberapa hari terakhir ke sejumlah wilayah, termasuk Rumah Sakit Kamal Adwan.

Dikatakan bahwa konvoi evakuasi untuk membawa pasien dari rumah sakit ke Kota Gaza telah tiba pada hari Sabtu dengan pasokan bahan bakar untuk fasilitas tersebut.

Dalam beberapa hari terakhir, militer Israel mengatakan bahwa pasukan yang beroperasi di Jabalia dan wilayah sekitarnya telah menewaskan puluhan militan, menemukan sejumlah senjata, dan membongkar infrastruktur militer.

Sabtu kemarin, dikatakan bahwa lebih dari 20 pejuang Hamas telah tewas akibat tembakan tank, tembakan jarak dekat, dan serangan udara saat pasukan Israel melanjutkan operasi di seluruh Jalur Gaza.

Operasi di wilayah ini dimulai sepekan lalu, dan militer Israel mengatakan operasi ini bertujuan melawan militan yang melancarkan serangan dan untuk mencegah Hamas mengumpulkan kembali kekuatan. Hamas membantah bahwa pejuangnya sengaja menggunakan wilayah sipil sebagai pangkalan.

Pejabat kesehatan Palestina menyebutkan jumlah orang yang tewas di Jabalia selama seminggu terakhir mencapai sekitar 150 orang.

Baca juga:  Kota dan Kamp Jabalia Dibombardir Israel, 30 Orang Tewas 14 Hilang

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)