Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Foto: Medcom.id
Indriyani Astuti • 10 July 2023 15:06
Jakarta: Dewan Pakar Partai Golkar menggelar rapat internal di kediaman Ketua Dewan Pakar Agung Laksono, Minggu malam, 9 Juli 2023. Rapat itu disebut untuk memberikan sejumlah rekomendasi jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 termasuk mengganti bakal calon presiden dari partai berlambang pohon beringin itu melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
Padahal, dari hasil Musyawarah Nasional (Munas) Golkar pada 2019, disepakati bahwa Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akan menjadi bakal calon presiden dari Partai Golkar. Saat ditanya soal arah pergantian bakal calon oleh Dewan Pakar, Airlangga menampik kabar itu.
"Enggak ada, agendanya bukan itu (mengganti dirinya)," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 10 Juli 2023.
Ia juga menegaskan tidak akan ada pergantian ketua umum (Ketum) melalui Munaslub sebagaimana diberitakan. "Enggak ada itu. Tidak ada," cetusnya.
Sebelumnya hasil rapat dewan pakar Partai Golkar diungkapkan oleh Anggota Dewan Pakar Ridwan Hisjam. Salah satunya kemungkinan adanya evaluasi mengenai rencana pencapresan Airlangga serta Munaslub.
Airlangga menyatakan forum tertinggi di Partai Golkar adalah Munas, kemudian rapat pimpinan dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Ia menegaskan bahwa Partai Golkar masih solid atau tidak ada perbedaan pendapat.
Saat ditanya mengenai kelanjutan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang dibentuk Partai Golkar bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN), Airlangga mengatakan akan dibahas pada waktunya.
Hingga saat ini, KIB belum juga mengumumkan nama calon presiden yang akan diusung. Anggota koalisi yakni PPP telah secara resmi menyampaikan akan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bakal calon presiden dari Partai PDI Perjuangan.
"KIB, tunggu dulu, sabar, sabar menanti," tukasnya.