Presiden AS Joe Biden. FOTO: AFP
Angga Bratadharma • 11 July 2023 13:00
London: Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak setuju untuk mengadakan pertemuan tingkat tinggi mengenai hubungan ekonomi Inggris-AS. Selain itu, keduanya berjanji memperkuat aliansi mereka atas Ukraina selama pertemuan singkat di Downing Street.
Mengutip The Business Times, Selasa, 11 Juli 2023, pembicaraan tersebut mengindikasikan bahwa pertemuan pada Oktober akan digunakan untuk memajukan kerangka kerja Deklarasi Atlantik yang disepakati oleh kedua pemimpin di Washington bulan lalu.
Kedua negara telah mulai mengerjakan perjanjian mineral kritis, menurut pembacaan Inggris, yang mengatakan orang-orang itu juga membahas geopolitik Indo-Pasifik dan upaya untuk melindungi proses perdamaian Irlandia Utara.
Presiden AS mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Inggris sebelum menuju ke Kastil Windsor untuk bertemu dengan Raja Charles III. Dia kemudian akan melakukan perjalanan ke Lithuania untuk KTT Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO).
Direktur Senior Dewan Keamanan Nasional AS untuk Eropa Amanda Sloat mengatakan Biden akan membandingkan catatan dengan Sunak tentang dukungan mereka bagi Ukraina dan tentang serangan balasannya terhadap Rusia.
Pertemuan itu terjadi ketika beberapa sekutu mempertanyakan keputusan Biden untuk mengirim bom tandan guna mendukung Presiden Volodymyr Zelensky dalam pertahanan Ukraina melawan agresi Rusia.
Juru bicara Sunak, Max Blain, mengatakan AS menghadapi pilihan sulit atas amunisi, karena ia berusaha mengecilkan perbedaan antara Inggris dan AS terkait Ukraina. Blain juga mengatakan Sunak mengangkat masalah Ukraina bergabung dengan NATO, dan mengatakan tujuannya adalah untuk mendapatkan sekutu di halaman yang sama.
"Perdana Menteri percaya dan telah mengatakan sebelumnya tempat Ukraina yang tepat adalah di NATO, dan kami ingin bekerja dengan AS dan sekutu kami di jalur Ukraina untuk mencoba dan menyelaraskan," pungkas Blain.