Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. Foto: Dok/Tangkapan Layar
Eko Nordiansyah • 4 February 2024 22:33
Jakarta: Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan menjawab soal keinginan Prabowo Subianto untuk mengirim 10 ribu anak untuk kuliah kedokteran di luar negeri. Meski setuju, tapi Anies memberikan alternatif lain untuk menyelesaikan masalah kekurangan dokter ini.
"Prinsip untuk meningkatkan kompetensi kami setuju, karena kompetensi yang meningkat bagaimana pun juga akan bermanfaat. Isunya adalah kita harus melihat apa yang menjadi urgent hari ini? Di situ harus bicara dengan stakeholder," kata dia dalam debat capres Pilpres 2024 di JCC Senayan, Minggu, 4 Februari 2024.
Anies menyebut, negara memiliki kewenangan penuh untuk menentukan kebijakan. Namun begitu, pengetahuan dan situasi di lapangan justru diketahui oleh para stakeholder sehinga ia tak ingin menyelesaikan masalah tanpa melihat kondisi yang ada.
"Kumpulkan datanya, lihat apa yang jadi kebutuhan sehiggga kita bukan meloncat langsung. Ini adalah yang dibutuhkan, karena sering kali yang kita anggap sebagai kebutuhan belum tentu di lapangan itu menjadi kebutuhan," ujarnya.
Baca juga: Komunitas Profesi Nilai Anies Paling Serius Perhatikan Persoalan Kesehatan |