Istana Sebut Kerja Sama Data dengan AS Justru untuk Lindungi WNI

Mensesneg Prasetyo Hadi/Metro TV/Kautsar

Istana Sebut Kerja Sama Data dengan AS Justru untuk Lindungi WNI

Kautsar Widya Prabowo • 25 July 2025 17:24

Jakarta: Istana menegaskan kerja sama transfer data antara Indonesia dan Amerika Serikat, bukan berarti penyerahan data pribadi masyarakat kepada pihak asing. Kerja sama tersebut justru bertujuan memberikan perlindungan dan kepastian keamanan, bagi warga negara Indonesia (WNI).

"Sebagaimana disampaikan Menko Perekonomian, pemaknaannya yang benar itu bukan berarti kita akan menyerahkan data-data, apalagi data pribadi masyarakat Indonesia, ke pihak sana. Tidak begitu," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 25 Juli 2025.

Ia menjelaskan transfer data telah dilakukan oleh masyarakat Indonesia saat mengakses sejumlah platform digital asal AS. Sehingga, ia menekankan kerja sama yang terjalin ini untuk memastikan keamanan data tersebut.
 

Baca: Polemik Transfer Data, Dasco Minta Komisi I Segera Berdialog dengan Pemerintah

"Setiap kita mendaftar di platform, misalnya email, kan memang harus memasukkan data. Kerja sama ini justru untuk menjamin data itu dilindungi," terangnya. 

Pras membantah pernyataan yang menyebut transfer data dilakukan dengan mekanisme antar pemerintah. Ia juga memastikan proses transfer data ini berada dalam kerangka hukum yang kuat.

"Jadi pemaknaannya di situ bukan kemudian pemerintah Indonesia menyerahkan data-data tersebut kepada pemerintah negara lain," kata dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)