Seekor anak gajah ditemukan mati di lahan warga Kampung Rikit Musara, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Foto: Istimewa
Fajri Fatmawati • 25 November 2025 23:25
Aceh: Seekor anak gajah sumatra (Elephas Maximus Sumatranus) ditemukan mati di lahan warga Kampung Rikit Musara, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Kematian anak gajah ini kembali menyoroti kerentanan populasi satwa dilindungi dan menambah daftar panjang kematian satwa dilindungi di Provinsi Aceh.
"Gajah tersebut berjenis kelamin betina dan diperkirakan berusia sekitar lima tahun," kata Kepala BKSDA Aceh, Ujang Wisnu Barata, Selasa, 25 November 2025.
Ujang menambahkan bahwa berdasarkan kondisi fisik dan tingkat pembusukan, bangkai gajah diperkirakan baru berusia satu hari saat ditemukan. “Bangkai itu baru sehari,” ungkap Ujang.

Seekor anak gajah ditemukan mati di lahan warga Kampung Rikit Musara, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Foto: Istimewa
Ujang menerangkan, dari hasil pemeriksaan awal di lokasi tidak menemukan adanya luka atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh anak gajah tersebut. "Pemeriksaan awal juga menunjukkan tidak ada luka atau tanda kekerasan pada tubuhnya," jelas Ujang.
Sementara itu, di sekitar lokasi ditemukan gajah mati, petugas menemukan dua gubuk warga dalam keadaan roboh. Salah satu gubuk diketahui menyimpan bahan pestisida. “Di sekitar lokasi terdapat dua gubuk roboh, yang salah satunya terdapat pestisida,” ungkap Ujang.