Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. (Kemenlu RI)
Indriyani Astuti • 16 April 2024 20:28
Jakarta: Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menegaskan Indonesia tak akan menormalisasi hubungan dengan Israel. Sikap itu tak bakal goyah meskipun ada banyak pihak yang menekan Indonesia.
"Dari waktu ke waktu selalu ada pihak-pihak yang mengatakan sudah waktunya Indonesia melakukan normalisasi, buat posisi, kita jelas seperti yang saya sampaikan," tegas Menlu seusai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 16 April 2024.
Menlu tak mau bicara lebih dalam soal tekanan yang didapatkan Indonesia. Dia hanya menegaskan posisi Indonesia tetap berpihak pada kemerdekaan Palestina. Sedangkan, Israel adalah negara yang menganeksasi Palestina.
"Banyak banget lah, itu biasa di dalam dunia internasional, harapan dan tekanan. Tapi sejauh ini posisi kita tetap no (tidak)," tegas Menlu.
Banyak negara tengah mengamati kondisi ketegangan di Timur Tengah setelah Israel mendapat serangan dari Iran. Iran melancarkan drone peledak dan rudal ke Israel sebagai serangan balasan atas gempuran Israel ke kompleks kedutaan Iran di Suriah pada dua pekan lalu. Menlu menuturkan pemerintah RI akan bicara dengan pihak-pihak terkait untuk dapat menahan diri, sehingga tidak terjadi eskalasi.
Menlu mengungkapkan negara yang diajak bicara untuk mencegah perang terjadi antara lain Amerika Serikat. Negeri Paman Sam merupakan mitra Israel.
"Jadi (dengan) Amerika selain kita bertukar message (pesan), tadi pagi kita juga ada pembicaraan telepon. Kita lakukan karena kita tahu Amerika Serikat punya peran yang sangat besar untuk dapat menggunakan pengaruhnya agar deeskalasi terjadi," terang Menlu.
Baca Juga:
Pangkalan Udara Israel Rusak Akibat Rudal Iran |