Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Gempa di Vanuatu

Bangunan yang roboh akibat gempa bumi yang melanda Vanuatu. Foto: The Fiji Times

Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Gempa di Vanuatu

M. Iqbal Al Machmudi • 28 December 2024 10:45

Jakarta: Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk masyarakat yang terdampak gempa bumi di Vanuatu. Bantuan tersebut dilepas secara resmi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

"Presiden RI (Prabowo Subianto) memerintahkan kami segera mengirimkan bantuan untuk dapat meringankan masyarakat korban gempa bumi Vanuatu 17 Desember 2024 lalu. Bantuan ini adalah wujud solidaritas kemanusiaan dan komitmen Indonesia terhadap negara-negara sahabat," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno dalam keterangannya, Sabtu, 28 Desember 2024.

Bantuan yang dikirim meliputi tim Emergency Medical Team (EMT) yang terdiri dari 15 tenaga kesehatan profesional, meliputi dokter umum, dokter spesialis bedah, ortopedi, penyakit dalam, anestesi, perawat, dan apoteker. Mereka merupakan tim gabungan dari Kemenkes, TNI, Polri, dan organisasi profesional. 

Tim yang dikirim dilengkapi obat-obatan penting yang akan digunakan untuk memberikan layanan kesehatan darurat di lokasi bencana. Selain itu, logistik kebutuhan dasar seberat 50,5 ton turut dikirimkan, mencakup tenda pengungsi, tenda keluarga, jerigen lipat, matras, selimut, peralatan memasak, genset, perahu dan mesin perahu.

Pemerintah Indonesia juga menyediakan makanan siap saji, paket sembako, makanan tambahan untuk balita dan ibu hamil, serta obat-obatan. Total nilai bantuan ini mencapai USD726,9 ribu.

Pratikno menjelaskan bantuan tersebut dilengkapi dengan peralatan khusus. Yakni, lampu portabel, lampu tenaga surya, dan alat pemotong besi serta beton untuk mendukung pemulihan infrastruktur di Vanuatu.
 

Baca Juga: 

Usai Gempa, Vanuatu Berlakukan Status Keadaan Darurat


Dia menyampaikan pesan dari Presiden RI Prabowo Subianto agar tim yang diberangkatkan dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Komunikasi dan kerja sama dengan pemerintah Vanuatu maupun masyarakat setempat harus optimal guna memastikan bantuan dapat diterima dan dimanfaatkan secara maksimal.

"Presiden berharap melalui bantuan yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia, dapat meringankan beban masyarakat Vanuatu sekaligus mempererat hubungan diplomatik antara kedua negara," ujar dia.

Pratikno menatakan penyaluran bantuan kemanusiaan ini adalah bentuk diplomasi yang memperkuat persahabatan antara Indonesia dan Vanuatu. Sebagai salah satu negara yang aktif dalam diplomasi kemanusiaan, Indonesia akan terus berkomitmen membantu negara sahabat yang membutuhkan.

Bantuan ini menjadi bukti nyata solidaritas dan peran aktif Indonesia di kancah internasional dalam menghadapi bencana global. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)