Ketua Bawaslu Respons soal Coblos Semua Paslon: Ekspresi Politik, Silakan Saja

Ilustrasi. Medcom.id

Ketua Bawaslu Respons soal Coblos Semua Paslon: Ekspresi Politik, Silakan Saja

Tri Subarkah • 18 September 2024 15:06

Jakarta: Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Rahmat Bagja menilai narasi coblos semua pasangan calon yang bergulir dalam konteks Pilkada Jakarta 2024 merupakan bentuk dari ekspresi politik. Ia pun mempersilakan jika ada masyarakat yang memilih seluruh calon pada surat suara.

"Oh silakan saja. Kalau ekspresi politik, silakan saja," katanya di Jakarta, Rabu, 18 September 2024.

Kendati demikian, Bagja berharap pemilih di Jakarta dapat mencoblos salah satu pasangan calon. Sebab, suara pemilih menjadi tidak sah jika mencoblos seluruh pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang berlaga.

"Kami berharap akan banyak pemilih yang juga memilih calon kepala daerah. Itu yang kita harapkan," tandas Bagja.

Baca: 

Warga Jakarta Disebut Diuntungkan Bila RIDO Menang Satu Putaran


Diketahui, ada tiga bakal pasangan calon yang sudah mendaftar ke KPU DKI Jakarta, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

Terpisah, pakar hukum pemilu dari Universitas Indonesia, Titi Anggraini, menegaskan bahwa narasi coblos seluruh calon adalah sebuah bentuk ekspresi politik. Itu menyatakan, narasi itu serupa dengan gerakan golongan putih atau golput.

Bagi Titi, gerakan-gerakan tersebut tak dapat dikriminalisasi. Pasalnya, memilih dan tidak memilih adalah kehendak bebas warga negara sebagai pemilih.

"Sepanjang dilandasi oleh kesadaran dan pemahaman yang otentik atas setiap konsekuensinya," ujar Titi kepada Media Indonesia, Rabu, 18 September 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)