Pernyataan Fadli Zon Sebut Kekerasan Seksual 1998 Hanya Rumor Dinilai Buat Gaduh

Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Dok Metro TV

Pernyataan Fadli Zon Sebut Kekerasan Seksual 1998 Hanya Rumor Dinilai Buat Gaduh

Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 15 June 2025 10:23

Jakarta: Pernyataan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, yang menyebut tidak ada bukti kekerasan seksual dalam Peristiwa Mei 1998 dinilai telah membuat kegaduhan. Peneliti Senior dari Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN, Lili Romli, mengatakan pernyataan Fadli membuat para aktivis HAM keberatan dan kecewa. 

“Dampak ikutannya kemudian situasi menjadi gaduh dan kontroversial,” ujar Lili kepada Media Indonesia, Minggu, 15 Juni 2025.

Dia mengingatkan pejabat publik dapat menjaga lisannya. “Untuk itu ke depan, sebagai pejabat publik, siapa pun itu, harus hati-hati dalam menyampaikan statement atau pernyataan ke publik,” ujar dia.
 

Baca Juga: 

Pernyataan Soal Kekerasan Seksual Mei 1998 Dikecam


Pernyataan Fadli Zon yang menyebutkan kekerasan seksual dan pemerkosaan saat Tragedi Mei 1998 hanya rumor dan tidak ada bukti memantik amarah koalisi perempuan Indonesia. Fadli Zon diminta minta maaf atas pernyataannya. 

Tuba Falopi dari FAMM Indonesia mengatakan sebagai seorang penyintas kekerasan seksual, melihat pernyataan Fadli Zon telah melukainya.

“Pernyataan Fadli Zon ini secara langsung memperlihatkan negara melakukan pengabaian dalam penyelesaian kasus pelanggaran HAM di Indonesia. Kekerasan seksual di 1998 ini jadi babon kekerasan seksual yang masih dirasakan sampai detik ini. Kasus ini sudah dilakukan penelitian secara konkret,” ucap Tuba.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)