Begini Peran GovTech Indonesia dalam Mendigitalisasi Layanan

Jakarta: Peruri memperkenalkan peran strategis INA Digital sebagai GovTech Indonesia dalam mengembangkan layanan digital pemerintahan yang terintegrasi dan berbasis teknologi. Hal ini disampaikan kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). 

Kunjungan ini menjadi bagian dari pembekalan bagi CPNS Deputi Bidang Transformasi Pemerintah guna memperluas wawasan mengenai penerapan teknologi digital dalam layanan publik serta memperkuat pemahaman ASN terhadap arah kebijakan transformasi digital nasional.

Direktur Digital Bisnis Peruri Farah Fitria Rahmayanti menjelaskan, peran dan tanggung jawab INA Digital yang saat ini mengembangkan tiga platform utama, yaitu INAku untuk pelayanan publik, INAgov untuk administrasi pemerintahan, dan INApas sebagai sistem identitas digital terintegrasi.

“Peruri dipercaya sebagai pelaksana GovTech Indonesia karena rekam jejaknya dalam digital security dan pengelolaan layanan elektronik yang aman dan andal. Produk seperti Peruri Sign, Peruri Code, dan Peruri Trust merupakan bukti kesiapan kami menghadirkan solusi digital yang mendukung kinerja birokrasi secara menyeluruh,” ujar Farah dalam keterangan tertulis, Jumat, 4 Juli 2025.
 

Baca juga:  Dongkrak Produktivitas, Petani di Garut Manfaatkan Teknologi Canggih

(Pembekalan bagi CPNS Deputi Bidang Transformasi Pemerintah Kemenpan RB. Foto: Dok istimewa)

Strategi pengembangan INA Digital

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan dari Subject Matter Expert (SME) Peruri Muwasiq Muhammad Noor mengenai strategi pengembangan INA Digital pada 2025. Fokus utama diarahkan pada peningkatan kapabilitas tiga platform digital untuk menjangkau sektor-sektor vital, seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan administrasi kependudukan.

Para peserta juga diajak meninjau langsung fasilitas dan ruang kerja INA Digital dalam sesi site tour, guna melihat lebih dekat proses kerja tim digital yang mendorong akselerasi layanan publik lintas sektor. Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi interaktif yang membahas implementasi INA Digital dalam ekosistem pemerintahan, serta tantangan dan peluang di lapangan. 

Antusiasme peserta dalam menyampaikan pertanyaan dan pandangan mencerminkan semangat kolaboratif generasi muda ASN dalam mendukung transformasi birokrasi digital secara nyata. Kunjungan ini diharapkan memperkaya perspektif para CPNS PANRB mengenai implementasi GovTech Indonesia dan menginspirasi kontribusi nyata dalam mewujudkan birokrasi digital menuju Indonesia Emas 2045.