Lalai, Bocah PAUD di Solo Tak Sengaja Gunting Alat Vital Temannya

Solo: Nasib nahas dialami seorang siswa PAUD di Solo usai alat vitalnya tak sengaja digunting temannya. Hal itu terkuak dari aduan melalui kolom komentar salah satu warganet di akun media sosial Instagram Wakil Wali Kota Solo Astrid Widayani. 

Peristiwa tersebut disebutkan terjadi pada Kamis, 11 September 2025 lalu. Menurut Astrid, pihaknya telah mengecek kebenaran kejadian tersebut dan dipastikan kondisi korban telah membaik. 

"Alhamdulillah anaknya sudah baik, sudah ceria. Tinggal nanti penyelesaiannya langsung dari pihak sekolah, keluarga. Harapannya bisa diselesaikan secara kekeluargaan," ujar Astrid, di Solo, Selasa, 16 September 2025.

Ia mengimbau sekolah-sekolah di Solo terutama jenjang PAUD agar lebih memperhatikan keselamatan anak didiknya. Para guru diharuskan mengawasi anak didiknya terutama saat melakukan praktek prakarya menggunakan gunting atau alat tajam lainnya. 
 

Baca: Tetangga Mengaku Jadi Korban Pelecehan Verbal dan Intimidasi Dosen UIN Malang

"Jangan sampai kejadiannya terulang lagi. Mudah-mudahan bisa menjadi pelajaran untuk kita semua dan lebih memperhatikan keselamatan anak-anak kita," ungkap Astrid.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Solo, Dwi Ariyatno menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat korban dan pelaku yang merupakan siswa PAUD A tengah mengikuti praktik membuat prakarya. Tidak ada yang janggal saat keduanya mengikuti kegiatan karena didampingi guru. Namun saat guru tengah mendampingi siswa lain yang ingin mencuci tangan, kejadian tersebut terjadi.

"Kalau informasi awalnya gunting dan alat-alat yang lain sudah disimpan yang menurut beliaunya aman. Tetapi ternyata ketika ibu gurunya baru mendampingi anak yang lain, siswa yang di kelas di luar pemantauan masih bisa mengakses (gunting)," beber Dwi.

Ia menduga siswa yang menggunting alat vital temannya tersebut mendapat informasi tentang praktik khitan tidak utuh dan tidak dipahami. Hal itulah yang memicu terjadi peristiwa pengguntingan alat vital tersebut. Korban sempat dirawat di RS akibat peristiwa tersebut. Namun kondisi korban dipastikan telah membaik dan kembali ke rumahnya.