Banjir 2 Meter di Sitiarjo Malang, Akses Jalan Lumpuh

Polisi bersama tim gabungan bergerak cepat melakukan penanganan banjir di Sitiarjo/Dok. Polres Malang.

Banjir 2 Meter di Sitiarjo Malang, Akses Jalan Lumpuh

Daviq Umar Al Faruq • 21 September 2025 10:13

Malang: Banjir besar melanda Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Sabtu dini hari, 20 September 2025. Sedikitnya 830 kepala keluarga (KK) atau 2.228 jiwa terdampak akibat meluapnya Sungai Penguluran setelah hujan deras mengguyur sejak Jumat malam, 19 September 2025.

Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, mengatakan jalur utama Malang–Sendangbiru sempat lumpuh karena tergenang banjir hingga lebih dari satu meter. Polisi bersama tim gabungan bergerak cepat melakukan evakuasi warga dan mendirikan posko darurat di Balai Desa Sitiarjo.

“Sejak dini hari kami langsung menurunkan personel gabungan bersama BPBD, TNI, PMI, dan relawan. Fokus utama adalah evakuasi warga, mendirikan dapur umum sementara, serta pendataan kerugian,” kata Bambang, Minggu 21 September 2025.

Polisi bersama tim gabungan bergerak cepat melakukan penanganan banjir di Sitiarjo/Dok. Polres Malang.

Baca juga: 

Banjir Hingga 1 Meter Landa Kabupaten Tangerang, 1.500 KK Terdampak


Data sementara menunjukkan, banjir setinggi 1 hingga 2 meter merendam permukiman di sejumlah dusun. Rinciannya Dusun Krajan Wetan (250 KK/648 jiwa), Krajan Tengah (240 KK/705 jiwa), Rowotrate (177 KK/464 jiwa), dan Krajan Kulon (163 KK/411 jiwa).

Menurut Bambang, dapur umum sementara didirikan di GKJW Induk Sitiarjo dan GKJW Sumberembak, Gunungtumo. Posko data juga dibuka untuk mencatat jumlah warga terdampak serta kebutuhan mendesak di lapangan.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Namun, akses ke beberapa dusun seperti Rowotrate dan Gunungtumo sempat sulit ditembus karena genangan mencapai lebih dari setengah meter,” jelas Bambang.

Polisi bersama tim gabungan bergerak cepat melakukan penanganan banjir di Sitiarjo/Dok. Polres Malang.

Selain Polri, penanganan banjir juga melibatkan BPBD Kabupaten Malang, Tagana, SAR Awangga, TNI AL Sendangbiru, Malang Selatan Rescue, hingga komunitas relawan lokal. Mereka bahu-membahu membantu evakuasi, menyalurkan logistik, dan membersihkan lumpur pascabanjir.

“Polres Malang tetap siaga mengantisipasi potensi banjir susulan. Kami mengimbau warga agar tetap waspada karena intensitas hujan di wilayah selatan Kabupaten Malang masih cukup tinggi,” pungkas Bambang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)