Ilustrasi polisi. Foto: Media Indonesia.
Surabaya: Polrestabes Surabaya menyiapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama Kota Surabaya. Ini dilakukan untuk mendukung kelancaran perayaan Hari Juang Polri yang akan digelar di Jalan Polisi Istimewa, Surabaya, pada Kamis, 21 Agustus 2025.
KBO Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Satriyono, mengatakan rekayasa akan mulai diberlakukan sekitar pukul 08.00 hingga 08.30 WIB dan diperkirakan selesai setelah acara berakhir, sekitar pukul 10.00 WIB.
"Rekayasa ini dilakukan agar arus kendaraan tetap mengalir dan tidak menimbulkan kemacetan di sekitar lokasi perayaan. Kami akan menempatkan personel di titik-titik rawan, seperti pertigaan, perempatan, dan lampu lalu lintas, untuk membantu pengendara," kata Satriyono, Rabu, 20 Agustus 2025.
Adapun skema rekayasa lalu lintas itu, yakni dimulai dari arah selatan ke utara. Dimana akses Jalan Raya Darmo menuju Jalan Polisi Istimewa dialihkan ke Jalan Diponegoro. "Alternatif lain bisa melalui Jalan Urip Sumoharjo – Pandegiling – Imam Bonjol – Jalan Kartini – Jalan Diponegoro," jelas Satriyono.
Selanjutnya dari arah utara ke selatan, di mana arus kendaraan diarahkan melalui Jalan Urip Sumoharjo – Pandegiling – Dinoyo – Mojopahit – Jalan Darmo. Alternatif lainnya bisa melewati Jalan Pandegiling – Jalan Dinoyo.
Lalu dari arah timur ke barat, kendaraan dari Jalan Kertajaya menuju Jalan Dinoyo dialihkan ke Jalan Ngagel dan Jalan Raya Gubeng. Kendaraan dari Jalan Ngagel ke Jalan Dinoyo dialihkan melalui Jalan Raya Gubeng.
"Kemudian jalur dari arah Pasar Keputran, arah ke Jalan Dinoyo dialihkan melalui Jalan Sulawesi," kata Satriyono.
Lalu dari arah jalan RA Kartini, di mana kendaraan menuju Jalan Raya Darmo dialihkan ke Jalan Sam Ratulangi. Jalan Imam Bonjol ke Jalan Diponegoro, di mana arah utara ke selatan dialihkan melalui Jalan RA Kartini menuju Jalan Diponegoro.
Kemudian Jalan Diponegoro ke Jalan Dr. Soetomo, kendaraan dialihkan melalui Jalan RA Kartini lurus ke arah Wonokromo (depan Kebun Binatang Surabaya). Selanjutnya dari Jalan Raya Gubeng, arah ke Jalan Sono dialihkan ke Jalan Kayoon – Jalan Pemuda.
Selain itu, polisi juga menyiapkan mekanisme buka-tutup arus lalu lintas untuk mengurai kepadatan kendaraan yang mengarah ke kawasan utara.
“Kami pastikan tidak ada penutupan total, arus kendaraan tetap mengalir. Kami juga imbau masyarakat untuk menyesuaikan rute perjalanan agar tidak terjebak kemacetan,” ucap Satriyono.