Ratusan Rumah di Pangandaran Rusak Akibat Terendam Banjir

Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkap wilayah Kabupaten Pangandara, Jawa Barat, mengalami banjir pada Senin, 13 Oktober 2025. Bencana itu berdampak terhadap ribuan jiwa. 

"Sebanyak 457 kepala keluarga atau 1.350 jiwa terdampak," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam keterangan resmi, Selasa, 14 Oktober 2025.

Abdul mengungkap bahwa sebanyak 457 unit rumah mengalami kerusakan. Hal itu, akibat banjir yang merendam permukiman. 

"Adapun wilayah yang terdampak meliputi 5 desa di 2 kecamatan," jelas dia.

Abdul menerangkan, wilayah ini berada dalam masa status Siaga Darurat Bencana Banjir Provinsi Jawa Barat, berlaku sejak 15 September 2025 hingga 30 April 2026. Saat ini BPBD masih melaksanakan asesmen dampak dan melakukan koordinasi lintas sektor untuk penanganan lebih lanjut.

BNPB juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, banjir, dan kekeringan yang masih berpotensi terjadi akibat dinamika iklim pada bulan Oktober ini. Informasi peringatan dini dapat diakses melalui kanal resmi BMKG, BPBD, serta laman resmi BNPB melalui www.bnpb.go.id.