Imbas kerusakan rumah warga yang rusak akibat bom jet tempur Korsel. Foto: Viory
Fajar Nugraha • 7 March 2025 09:29
Seoul: Setidaknya 15 warga sipil terluka di kota Pocheon, Korea Selatan (Korsel), Provinsi Gyeonggi timur laut, setelah dua jet tempur F-16 Korea Selatan secara tidak sengaja menjatuhkan delapan bom MK-82 ke distrik sipil selama latihan militer pada Kamis 6 Maret 2025.
Rekaman menunjukkan jendela, dinding, dan banyak properti yang rusak setelah kecelakaan tersebut saat tentara dan unit penjinak bom bekerja di tempat kejadian.
Warga melaporkan dikejutkan oleh ledakan keras yang tiba-tiba dan menyaksikan asap hitam ketika mereka melihat ke luar.
"Saya pikir sebuah pesawat telah jatuh. Ada ledakan yang sangat keras. Itu hanya melewati kepala saya, dan beberapa saat kemudian, ada suara ledakan," jelas warga setempat Kim Dong-hwan, yang sedang mengendarai sepeda motornya melewati daerah tersebut pada saat itu, seperti dikutip dari Viory, Jumat 7 Maret 2025.
"Sungguh, ini tidak boleh terjadi lagi. Itu mengerikan. Orang-orang di lingkungan itu semua terdiam. Seluruh lingkungan mengalami kerusakan,” kata Kim Myung-soon, yang terbangun karena suara jendelanya pecah.
Angkatan Udara Korea Selatan mengaitkan insiden tersebut dengan kesalahan pilot dalam memasukkan koordinat, yang menyebabkan bom jatuh di luar jarak tembak yang ditentukan. Seorang pejabat menyatakan bahwa sebuah komite akan dibentuk untuk menyelidiki insiden tersebut dan menilai kerusakannya.
Insiden ini telah menimbulkan kekhawatiran tentang keselamatan selama latihan militer, terutama di daerah yang dekat dengan penduduk sipil. Angkatan Udara Korea Selatan telah menyatakan penyesalan atas insiden tersebut, dan berharap para korban luka segera pulih.