Juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra dalam Crosscheck Metrotvnews.com.
Theofilus Ifan Sucipto • 13 August 2023 14:34
Jakarta: Partai Demokrat menilai ada pihak yang ketakutan Anies Baswedan maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Demokrat menilai ada sejumlah upaya untuk menjegal Anies berkontestasi di pesta demokrasi tahun depan.
"Menurut kami ada orang-orang yang sangat ketakutan," kata juru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra dalam diskusi virtual Crosscheck Metrotvnews.com bertajuk 'Begal Demokrat Berakhir, Pengganggu Anies Ngacir?' Minggu, 13 Agustus 2023.
Herzaky tidak memerinci orang-orang yang dimaksud. Yang jelas, dia heran lantaran upaya penjegalan tidak masuk akal.
"Kata sebagai besar survei mainstream, Anies di nomor tiga. Bahkan jaraknya jauh dari nomor dua dan satu, tapi kenapa terus diganggu?" ujar dia.
Herzaky menyebut penjegalan terhadap Anies seharusnya tidak terjadi bila survei itu benar. Sebab, hal itu menandakan dukungan masyarakat sedikit.
"Kalau masyarakat tidak mau dukung, tidak usah ganggu Demokrat, NasDem, dan PKS (Partai Keadilan Sejahtera), tidak usah ganggu Anies. Biarkan saja bertarung," tutur dia.
Sementara itu, Herzaky memprediksi gangguan terhadap Anies akan terus terjadi. Bahkan, tidak menutup kemungkinan gangguan tetap terjadi bila Anies menang di Pilpres 2024.
"Mungkin di pelantikan bisa jadi ada gangguan. Karena sekarang hal yang tidak masuk akal saja terjadi. Jenderal bintang empat purnawirawan, orang dekat Jokowi, merasa punya hak jadi ketua umum," ucap dia.