Wali Kota Cirebon, Efendi Edo, saat melakukan sidak SPBU di Kota Cirebon.
Ahmad Rofahan • 14 March 2025 23:10
Cirebon: Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cirebon, melakukan sidak ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Cirebon, Jumat 14 Maret 2025. Dalam sidak tersebut, dilakukan pengecekan meteran pompa BBM, serta stok Pertalite, Pertamax dan solar di tempat penyimpanan.
Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, mengatakan, hasil uji takaran pada sejumlah SPBU tidak sesuai. Rata-rata, nilai takarannya kurang 40 mililiter dari jumlah 20 liter. Namun menurut Edo, kekurangan takaran tersebut, masih dalam batas wajar. Karena batas toleransi kekurangannya, yaitu sampai 100 mililiter.
"Angkanya bervariasi, tapi rata-rata kurang 40 mililiter. Namun itu masih batas wajar," kata Edo.
Edo juga menuturkan, sidak yang dilakukannya bersama sejumlah pimpinan ini, selain untuk memastikan takaran BBM, juga memastikan ketersediaan stok jelang mudik nanti. Ini untuk memastikan ketersediaan BBM tetap aman, hingga pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran nanti. Sidak ini juga kata Edo, untuk mengantisipasi kelangkaan BBM.
| Baca: Oplosan Pertamax dan Pengurangan Takaran MinyaKita Dianggap Pengkhianatan |