IHSG Bergejolak, Ini Kata Purbaya

Seorang pialang saham mengamati pergerakan saham yang merosot. Foto: dok MI.

IHSG Bergejolak, Ini Kata Purbaya

Ade Hapsari Lestarini • 8 September 2025 18:08

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore ini terpantau jeblok usai pergantian (reshuffle) menteri di Kabinet Merah Putih. Namun demikian, kondisi rupiah langsung meroket saat pemanggilan para menteri ke istana.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa pun buka suara terkait pasar saham yang bergejolak pada penutupan perdagangan sore ini.

"Mungkin pasar enggak tahu saya orang pasar, saya di pasar sudah sejak tahun 2000, sudah 15 tahun lebih. Saya kenal pasar sudah cukup lama, di sini (Kemenkeu) juga tim cukup kuat, Pak Anggito di pasar cukup lama, Pak Thomas juga cukup lama, ngajar di UI bareng-bareng. Pak heru juga teman lama, ahli di bidang bea cukai juga. Kalau mau dibenerin, diperbaiki dengan optimal, kita punya instrumen yang cukup untuk memperbaiki bersama-sama," ujar Purbaya, saat konferensi pers, di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Senin, 8 September 2025.


Purbaya Yudhi Sadewa ditunjuk jadi Menteri Keuangan. Foto: dok Metro TV
 

Baca juga: Reshuffle Guncang IHSG, Tapi Bikin Rupiah Moncer
 

IHSG jeblok


IHSG dan nilai tukar rupiah sore ini bergerak berlawanan arah usai isu pergantian (reshuffle) menteri di Kabinet Merah Putih. Kondisi rupiah langsung meroket saat pemanggilan para menteri ke istana.

Sayangnya, IHSG tidak kecipratan untung dari isu tersebut. IHSG justru terpantau makin anjlok dan tak berdaya. Berdasarkan data RTI, Senin, 8 September 2025, IHSG sore ditutup ambruk 100,498 poin atau setara 1,28 persen ke posisi 7.766. IHSG sebelumnya sempat dibuka ke level 7.929.

Sementara itu, IHSG juga berada di level terendah 7.766 dan tertinggi di posisi 7.934. Adapun total volume saham yang telah diperdagangkan adalah 36,654 miliar senilai Rp20,152 triliun. Sore ini, tercatat sebanyak 451 saham bergerak melemah.

Sementara itu, sebanyak 232 saham menguat dan 121 saham lainnya stagnan. Sedangkan kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp14,085 triliun dengan frekuensi sebanyak 2.231.184 kali.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)