Massa di Solo Gelar Aksi 'Adili Jokowi'

Solo: Kelompok masyarakat mengatasnamakan "Gerakan Wong Solo Adili Jokowi" menggelar aksi demonstrasi di Polresta Solo, Jumat, 14 Februari 2025. Aksi tersebut nekat dilakukan meski diguyur hujan lebat. 

Peserta aksi berjalan dari Stadion Sriwedari Solo menuju Polresta Solo. Mereka membawa bendera, ikat kepala, hingga poster bertuliskan "Adili Jokowi". Terlihat juga peserta aksi berkostum tokoh cerita pewayangan berjalan beriringan. Mereka berjalan sambil meneriakkan yel-yel "Adili Jokowi dan Kroni-kroninya".

"Aksi kami, satu tujuan meminta Jokowi ditangkap dan diadili. Karena kami menganggap kesalahan Jokowi sudah fatal, merusak demokrasi, merusak konstitusi, bahkan Jokowi dan sudah merampas negeri ini," ujar Koordinator Aksi, Ahmad Farid Assegaf, di Solo, Jumat, 14 Februari 2025.

Massa tertahan di depan pintu masuk Mapolresta Solo karena gerbang ditutup. Sekitar 15 menit kemudian, massa membubarkan diri karena hujan semakin lebat. "Kita langsung datang ke penegak hukum. Karena penegak hukum kami anggap mandul. Tadi cuman didepan (gerbang), kami bacakan pernyataan sikap dan kita serahkan," terangnya. 

Sementara itu, Presiden ke 7 RI Joko Widodo menanggapi aksi tersebut. Menurutnya, hal itu merupakan bentuk ekspresi masyarakat. "Ya seperti saya bilang, itu bentuk ekspresi. Sudah ya," ungkapnya ditemui di kediaman pribadinya.