H-3 Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Jabodetabek Naik 26,3%

Kendaraan meninggalkan Jabodetabek/MI

H-3 Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Jabodetabek Naik 26,3%

Insi Nantika Jelita • 29 March 2025 16:53

Jakarta: Tercatat jumlah kendaraan keluar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), meningkat H-10 hingga H-3 Lebaran 2025. Peningkatan 26,3 persen saat mudik, ketimbang arus kendaraan normal, yakni menjadi 1.438.380 kendaraan.

"Total volume lalin yang meninggalkan Jabotabek ini naik 26,3% jika dibandingkan lalin normal dengan 1.139.244 kendaraan," ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 29 Maret 2025.

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikampek Utama menuju arah Trans Jawa, GT Kalihurip Utama menuju arah Bandung, GT Cikupa menuju arah Merak, dan GT Ciawi menuju arah Puncak.
 

Baca: GT Kalikangkung Operasikan 12 Gardu Demi Cegah Penumpukan Kendaraan

Mayoritas kendaraan menuju arah timur atau Trans Jawa dan Bandung dengan 775.096 kendaraan atau 53,9?ri total kendaraan. Lalu, 384.205 kendaraan atau 26,7% menuju arah barat atau Merak, dan 279.079 kendaraan atau 19,4% menuju arah selatan atau Puncak.

Lisye menuturkan Jasa Marga mencatat arus lalu lintas menuju arah Trans Jawa dan arah Bandung, arah Puncak dan arah Merak pada H-3 Lebaran 2025 atau Jumat (28/3), mengalami peningkatan lalu lintas kendaraan cukup tinggi. Pada GT Cikampek Utama mengalami lonjakan lalu lintas tertinggi dengan total 126.518 kendaraan atau naik 303,1?ri lalu lintas normal. 

Sementara, untuk GT Kalihurip Utama tercatat total 39.283 kendaraan atau naik 3,7?ri lalu lintas normal dengan 37.263 kendaraan, untuk GT Ciawi tercatat total 40.297 kendaraan atau naik 6,3?ri lalu lintas normal.

"Kemudian, GT Cikupa tercatat total 52.285 kendaraan naik 2,0?ri lalu lintas normal (51.253 kendaraan)," ungkap Lisye.

Lisye juga mengatakan, pada H-3 Lebaran
merupakan puncak arus mudik Idul Fitri 1446H/2025. Tercatat volume lalu lintas yang melewati empat gerbang tol utama mengalami kenaikan sebesar 1,1?ri lalu lintas puncak arus mudik Idul Fitri 2024 yang sebanyak 255.634 kendaraan.

Lisye mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu favorit seperti pada pagi hari dan malam hari untuk menghindari penumpukan kendaraan. Sebelum memasuki jalan tol, pastikan juga kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mengunduh aplikasi Travoy untuk informasi jalan tol terkini, memastikan kecukupan BBM dan saldo kartu uang elektronik.

"Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rencana pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berdasarkan diskresi Kepolisian RI," pungkas Lisye. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)