Wisatawan Mulai Turun dari Lembang

Bandung: Arus lalu lintas di Simpang Ledeng, Kota Bandung, Jawa Barat, mulai mengalami peningkatan seiring dengan turunnya para wisatawan dari kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu, 5 April 2025.

Petugas pun siap siaga untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan dari arah Lembang menuju Bandung.

Perwira Pengendali Pos Pengamanan (Padal Pospam) Ledeng, AKP Agus Topan, mengatakan tidak ada antrean kendaraan yang melintas sejak dari arah Ledeng menuju Bandung Sabtu pagi. Kendaraan pun terus bergerak dan terhenti sejenak di persimpangan Ledeng untuk silih bergantian melintas.

"Ya kami laporkan selamat siang untuk para pemakaian jalan, untuk situasi siang ini memang cukup lancar. Cuma ada peningkatan mungkin arus balik dari Lembang ke Kota Bandung," kata Agus kepada Metrotvnews.com di Pospam Ledeng Bandung.
 

Baca: Jumlah Wisatawan ke Gunungkidul Diprediksi Menurun

Agus menuturkan dibandingkan hari sebelumnya volume kendaraan mulai meningkat dari arah Lembang. Namun diakuinya, arus lalu lintas tidak sepadat saat musim libur Lebaran 2024 silam.  

"Dari kemarin (arus lalin) seperti ini tidak terlalu membludak seperti tahun kemarin yang ada kepadatan dari arah Lembang (menuju Bandung)," ungkapnya.

Ia memprediksi arus lalu lintas akan kembali terjadi peningkatan pada Minggu, 6 April. Pasalnya besok merupakan libur terakhir bagi wisatawan di Lembang dan mulai turun ke Bandung.

"Ya kemungkinan untuk besok minggu kayaknya mungkin ada peningkatan. Karena memang Minggu terakhir ya, karena Senin mungkin mereka sudah ada yang sudah masuk kerja termasuk anak sekolah tanggal 8 sudah masuk sekolah," bebernya.

Agus pun tetap mengimbau kepada para pengendara untuk berhati-hati dan memeriksakan kendaraannya. Terlebih kontur jalan dari Lembang ke Bandung menurun, lanjutnya, khawatir terjadinya rem blong.

"Mayoritas yang melintas kendaraan pribadi. Kalau kendaraan besar besar paling bua, itu juga satu dua. Kalau untuk truk belum boleh melintas sesuai dengan aturan arus mudik dan balik Lebaran," ujarnya.