Imbau Pendukung Tak Demo, Prabowo Disebut Konsisten Ikuti Proses Hukum

Ketua Umum Komunitas Advokat Lisan (Lingkar Nusantara), Hendarsam Marantoko. Dokumentasi/ istimewa

Imbau Pendukung Tak Demo, Prabowo Disebut Konsisten Ikuti Proses Hukum

Deny Irwanto • 19 April 2024 23:49

Jakarta: Presiden terpilih Pemilu 2024, Prabowo Subianto, meminta pendukungnya tidak melakukan aksi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) menjelang putusan sengketa hasil Pilpres. 

Komunitas Advokat yang tergabung dengan nama Lisan (Lingkar Nusantara) yang dikomandani Hendarsam Marantoko menilai pihak MK bisa mengambil keputusan secara profesional tanpa adanya tekanan dari pihak manapun.

"Nilai-nilai kerukunan, persatuan, patuh, dan taat pada proses hukum bagi Pak Prabowo bukan sekedar lips service. Beliau menjalankannya secara konsisten dari Pemilu ke Pemilu dan saya percaya nilai-nilai cinta tanah air ini akan terus dijaga dan dilestarikan oleh  pendukung setia Pak Prabowo," kata Hendarsam di Jakarta, Jumat, 19 April 2024.
 

Baca: Batal Demo di MK, TKN Sebut Para Pendukung Patuh dengan Arahan Prabowo
 
Dia menjelaskan imbauan serupa juga pernah dikeluarkan Prabowo saat berhadapan dengan Joko Widodo pada Pemilu 2019 lalu. Saat itu dia meminta para pendukungnya untuk menahan diri agar tidak melakukan aksi ke jalan dan lebih mempercayakan keputusan hasil Pilpres kepada pihak berwenang.

"Kita semua pasti paham, gaya turun ke jalan bukanlah style Pak Prabowo Subianto dan ini sudah kita tegaskan pada press conference dari TKN dimana rencana aksi tersebut adalah murni inisiatif dari pemilih dan pendukung nya yang merasa kesal dituduh memilih Prabowo-Gibran karena Bansos, tekanan dan lain-lain," ungkapnya.

Sebelumnya Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi menyampaikan bahwa sidang pembacaan putusan sengketa Pilpres 2024 digelar pada tanggal 22 April 2024 dan tidak ada kemungkinan untuk dipercepat.
 
Baca: Prabowo Minta Pendukungnya Tak Lanjutkan Aksi di Gedung MK

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)