Pertempuran di area perbatasan Rusia dan Ukraina terjadi hampir setiap hari sejak Februari 2022. (EPA)
Willy Haryono • 2 November 2024 19:22
Moskow: Rusia mengeklaim telah menguasai dua permukiman lagi di wilayah Kharkiv dan Donetsk di Ukraina bagian timur, yang menandai kemajuan lebih lanjut dari operasi militer Moskow di negara tetangganya itu.
Mengutip dari TRT World, Sabtu, 2 November 2024, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa pasukan Rusia telah merebut permukiman Pershotravneve di wilayah Kharkiv dan Kurakhivka di wilayah Donetsk.
Kementerian tersebut juga mengatakan pasukan Rusia meningkatkan posisi mereka di sepanjang garis depan dan menghancurkan serta merebut senjata dan peralatan militer Ukraina.
"Secara total, sejak dimulainya operasi militer khusus, 647 pesawat, 283 helikopter, 35.169 pesawat tanpa awak, 585 sistem pertahanan udara, 19.023 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 1.484 peluncur roket ganda, 17.176 artileri lapangan dan senjata mortir, 27.930 kendaraan militer khusus, telah dihancurkan," klaim Kemenhan Rusia.
Pihak berwenang Ukraina belum mengomentari klaim Rusia tersebut, dan verifikasi independen atas klaim Moskow sulit dilakukan karena konflik bersenjata yang masih berlangsung.
Sementara itu di Moskow, Menteri Luar Negeri Korea Utara Choe Son-hui telah bertemu Menlu Rusia Sergey Lavrov. Keduanya membicarakan mengenai kedekatan hubungan antara Rusia dan Korea Utara selama ini.
Dalam pertemuan, Choe menegaskan bahwa Korea Utara akan terus mendukung Rusia hingga Moskow mencapai “hari kemenangan.” Pernyataan tersebut diduga kuat merujuk pada invasi Rusia ke Ukraina yang telah dimulai sejak Februari 2022.
Baca juga: Korea Utara Bertekad Dukung Rusia hingga Mencapai ‘Hari Kemenangan’