Ilustrasi. Foto: MI/Adam Dwi
Annisa Ayu Artanti • 25 March 2024 09:47
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan terpantau bergerak di zona merah.
Berdasarkan data RTI, Senin, 25 Maret 2024, IHSG dibuka pada level 7.350,15. Kemudian setelah lima menit perdagangan atau pada pukul 09.05 WIB, IHSG bergerak melemah 0,06 persen atau 4,45 poin ke level 7.345,69.
Pada awal perdagangan yang singkat ini, IHSG sudah sempat menyentuh level terendahnya di 7,336,85.
Sebanyak 566,8 miliar saham telah diperdagangkan pagi ini dengan nilai Rp410,62 miliar.
Terdapat 202 saham yang mengalami penguatan pada pagi ini. Sementara 128 saham emiten lainnya melemah dan 210 saham masih stagnan.
IHSG akan bergerak sideways
Retail Research Analyst BNI Sekuritas Kevin Juido Hutabarat mengatakan, IHSG akan bergerak sideways pada hari ini. Hal itu mengacu pergerakan IHSG pada pekan lalu yang tercatat ditutup menguat 0,6 persen.
"Kami memproyeksikan hari ini IHSG bergerak sideways cenderung menguat dengan menguji resistance 7.373 dan 7.390. Bila level tersebut kuat potensi swing terbuka dengan support 7.338 dan 7.316,” kata Kevin.
Wall Street menguat
Pergerakan Wall Street masih diwarnai oleh aksi ambil untung investor sehingga membatasi pasar saham global.
Setelah seminggu mengalami kenaikan rekor yang dipicu oleh serangkaian sinyal bank sentral yang dovish, S&P 500 ditutup stagnan.
Indeks Ekuitas Dunia MSCI turun 0,26 persen tetapi naik 1,8 persen sejak akhir Jumat lalu, kenaikan mingguan terbesar tahun ini.
Pemotongan suku bunga yang mengejutkan oleh bank sentral Swiss pada Kamis pekan lalu membantu mendorong pasar ke level tertinggi baru, karena para pedagang menyadari bank sentral utama di seluruh dunia tidak perlu menunggu penurunan suku bunga Federal Reserve AS sebelum melakukan penurunan suku bunga.