Pembukaan Perdagangan, Rupiah Melemah 0,13%

Jakarta: Mata uang rupiah melemah pada pembukaan perdagangan hari ini. Melemahnya rupiah karena dolar AS yang menguat setelah data inflasi AS sesuai ekspektasi analis.

Bloomberg mencatat mata uang rupiah melemah 0,13 persen atau 19,50 bps ke posisi Rp15.529 per USD pada pembukaan perdagangan Jumat, 1 Desember 2023. Sementara itu Yahoo finance melansir mata uang rupiah melemah 0,12 persen atau 20 bps menjadi Rp15.524 per USD.

Rupiah menguat setelah mata uang dolar Amerika Serikat (AS) kembali menguat di akhir perdagangan Kamis. Meskipun data terbaru menunjukkan inflasi AS melambat di Oktober.

Indeks dolar menguat

Melansir Xinhua, Jumat, 1 Desember 2023, indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,72 persen menjadi 103,4996 di akhir perdagangan.

Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) tahunan Oktober, yang dilaporkan oleh Biro Analisis Ekonomi AS pada hari Kamis, sesuai dengan ekspektasi sebesar tiga persen, turun dari pertumbuhan tahun ke tahun sebelumnya sebesar 3,4 persen.

Sedangkan pada Oktober, indeks Harga PCE Inti tahunan sesuai dengan ekspektasi konsensus di 3,5 persen, turun dari tingkat sebelumnya di 3,7 persen.