Pendidikan dan Kesehatan Eks Warga Kampung Bayam Diabaikan Pemprov DKI

Suasana permukiman warga Kampung Bayam/Metro TV/

Pendidikan dan Kesehatan Eks Warga Kampung Bayam Diabaikan Pemprov DKI

Dashyauly Hutauruk • 26 July 2025 19:03

Jakarta: Furqon, 48, selaku Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Madani mengungkapkan keluhan pihaknya. Yakni, tidak ada perhatian dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, terkait kebutuhan dasar berupa pendidikan dan layanan kesehatan bagi eks warga Kampung Bayam.

Pernyataan ini ia sampaikan saat ditemui tim peliputan di hunian sementara yang berlokasi di Jalan Tongkol, Ancol, Jakarta Utara, pada Sabtu, 26 Juli 2025.

“Ya ini lagi kalau cerita sekolah, mana pernah timnya Pramono ke sini? Pendidikannya diperhatikan? Sampai anak yatim piatu ga sekolah lagi. Pram janji pendidikannya akan diperhatikan, kesehatannya akan diperhatikan. Mandiri semua. Sampai itu orang yang sakit aja, kita ungsikan. Coba, ya boleh tanya ibu-ibu di sini,” ujar Furqon.

Ia menegaskan bahwa sejak Gubernur Pramono Anung menjabat, tidak ada tim pemerintah yang turun langsung ke lapangan untuk memeriksa kondisi kesehatan warga.
 

Baca: Pemerintah Siapkan Program 3 Juta Rumah untuk Atasi Krisis Hunian

“Nggak ada diperhatikan dari pemerintah. Ke sini kek gitu? Gaada. Dari semenjak Pramono itu dilantik, ya kan, berjanji untuk memindahkan, mana tim kesehatan ke sini, menanyakan kesehatannya. Ya kita enjoy aja, karena kita pikir ya, kita mau pindah di sana,” lanjutnya.

Warga eks Kampung Bayam hingga kini masih tinggal di hunian sementara, sambil menunggu kepastian dari pemerintah terkait janji penempatan di Kampung Susun Bayam.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)