Sempat Jadi Oposisi, AHY Curhat Ingin Masuk Pemerintah Tapi Jalan Ditutup

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). MI/Yakub Pryatama Wijayaatmaja

Sempat Jadi Oposisi, AHY Curhat Ingin Masuk Pemerintah Tapi Jalan Ditutup

Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 21 January 2025 22:11

Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bercerita soal pihaknya sempat ingin masuk pemerintah ketika masih oposisi di pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Hal itu diungkapkan AHY dalam acara Perayaan Natal dan Tahun Baru Partai Demokrat.

AHY menyebut Demokrat kini memiliki jalan dan ruang pengabdian yang jauh lebih luas dibandingkan 10 tahun sebelumnya. Pasalnya, AHY menerangkan ketika oposisi, Partai Demokrat sejatinya ingin masuk ke pemerintahan namun ada yang menjegal.

“Mari kita syukuri setelah 10 tahun kita berada di luar pemerintahan, bahkan kita menjadi oposisi bukan karena kita tidak ingin berperan di pemerintahan nasional,” ucap AHY di TMII, Jakarta Timur, Selasa, 21 Januari 2025.

“Tapi setiap kali kita ingin mengambil peran-peran itu, jalan kita ditutup. Betul? Politik memang seperti itu. Tidak ada perlu disesali, tapi memang tidak mudah,” tambahnya.
 

Baca juga: 

AHY Respons Soal Adanya Sertifikat HGB di Laut



AHY mengungkapkan, saat itu Demokrat ingin mewujudkan aspirasi dan harapan masyarakat melalui jalur eksekutif. Namun, kata AHY, Saat itu rencana tersebut tidak memungkinkan.

“Tapi kini bapak/ibu sekalian saya juga melaporkan kepada segenap masyarakat Indonesia di mana pun berada, Demokrat kini berada dalam pemerintahan nasional dan diperankan dengan sangat baik,” tegas AHY.

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan ini berharap tahun 2025 dapat menjadi tonggak baru bagi perjuangan dan pengabdian Partai Demokrat. AHY juga berharap lebih banyak berkontribusi bagi masyarakat.

“Jangan sia-siakan momentum yang baik ini. 5 tahun ke depan, 10 tahun ke depan mari kita Songsong masa depan kita yang lebih baik untuk bisa terus berbuat untuk masyarakat Indonesia yang kita cintai,” ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)