Eri Cahyadi Klaim Surabaya Bebas dari PMK

Petugas Pemkot Surabaya memeriksa kesehatan sapi ternak di wilayahnya. (dok: Humas Pemkot Surabaya)

Eri Cahyadi Klaim Surabaya Bebas dari PMK

Amaluddin • 7 January 2025 15:32

Surabaya: Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengeklaim sapi ternak di wilayahnya aman dari wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Sebagai langkah pencegahan, Eri menyebut pihaknya rutin melakukan pengawasan ketat, serta pemeriksaan kesehatan terhadap hewan ternak yang masuk maupun yang berada di Kota Pahlawan.

"Alhamdulillah, hingga kini Surabaya masih bebas dari PMK. Bahkan, di Rumah Potong Hewan (RPH) pun tidak ditemukan kasus serupa," kata Eri, Selasa, 7 Januari 2025.

Meski demikian, Eri menegaskan bahwa Pemkot tetap memperketat pengawasan dan monitoring di lapangan untuk mencegah masuknya virus PMK. Bahkan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Surabaya telah memastikan setiap hewan ternak yang masuk dilengkapi dokumen Surat Keterangan Sehat Hewan (SKKH) asli dari daerah asal.
 

Baca: 470 Sapi di Kabupaten Tasikmalaya Positif PMK, 36 Mati

"Langkah ini bertujuan memastikan hewan ternak yang masuk ke Surabaya bukan berasal dari wilayah yang terdampak PMK," katanya.

Selain itu, DKPP juga aktif melakukan sosialisasi dan pemeriksaan kesehatan hewan ternak milik para peternak di Surabaya. "Petugas kami terus mendatangi peternak sapi di Surabaya untuk memberikan edukasi sekaligus memeriksa kesehatan hewan ternak mereka," ujarnya.

Terkait vaksinasi hewan ternak, Pemkot Surabaya saat ini masih menunggu kepastian ketersediaan vaksin dari pemerintah pusat. "Kami terus berkoordinasi mengenai ketersediaan vaksin, karena distribusi vaksin bukan menjadi kewenangan pemkot," tandasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)