Ilustrasi. Foto: Dok istimewa
Putri Purnama Sari • 25 February 2025 20:51
Jakarta: Presiden Prabowo Subianto telah meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang mengelola aset BUMN mencapai lebih dari Rp14 ribu triliun.
Danantara adalah lembaga pengelola investasi yang dibentuk oleh pemerintah Indonesia untuk mengelola aset-aset Badan Usaha Milik Negara (BUMN) strategis. Pada tahap awal, terdapat tujuh BUMN yang asetnya akan dikelola oleh Danantara, yaitu:
Baca juga: OJK: Danantara Optimalkan Kekayaan dan Integrasikan Pengelolaan Aset |
“Semua BUMN akan masuk ke Danantara, bukan hanya tujuh, tetapi keseluruhannya,” kata Dony di Istana Kepresidenan, Jakarta, yang dikutip Selasa, 25 Februari 2025.
Ia juga memastikan bahwa BUMN yang bergerak di sektor pangan hingga aviasi juga turut dikelola oleh Danantara.
“Semua akan masuk, tanpa kecuali,” lanjutnya.
Berdasarkan data dari situs resmi Kementerian BUMN, saat ini terdapat 65 BUMN di Indonesia yang beroperasi di berbagai sektor, mulai dari energi, pertambangan, keuangan, transportasi, infrastruktur, kesehatan, hingga telekomunikasi.