Ruang Kelas di Jabar dengan Rombel 50 Siswa Bakal Dipasang AC

Bandung: Jumlah ruang kelas dengan rombongan belajar sebanyak 48-50 orang di Jawa Barat hanya sebanyak 384 unit. Jumlah itu jauh lebih sedikit dibanding jumlah total ruang kelas untuk siswa kelas 10 SMA, SMK dan MA yang mencapai 8.727 unit.

 "Untuk ruang kelas yang diisi 48-50 siswa, kami pastikan akan memasang pengatur suhu (AC). Ada dua AC dengan ukuran 2 PK yang dipasang di setiap kelas," tutur Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Minggu, 13 Juli 2025. 

Dia menyatakan AC tidak dianggarkan dari APBD Provinsi Jawa Barat. Kebutuhan itu dipenuhi dari sumbangan pihak-pihak yang peduli pada pendidikan di Jabar. Sumbangan ini, lanjutnya, sangat bermanfaat untuk masyarakat Jabar. 
 

Baca: Imbas Kebijakan Dedi Mulyadi, Sekolah Swasta Gratis di Lembang Terancam Gulung Tikar

Gotong royong untuk pendidikan akan membuat semua masalah yang melingkupinya bisa diselesaikan. Dedi memastikan hiruk pikuk soal rombongan belajar yang diisi 50 siswa tidak akan berlangsung lama. 

Pasalnya dalam anggaran perubahan atau enam bulan ke depan, pihaknya akan memberikan anggaran untuk pembangunan ruang kelas baru di sekolah-sekolah negeri.
"Penggunaan satu ruang kelas untuk 50 siswa hanya bersifat sementara. Pemprov Jawa Barat akan membangun dan menambah ruang kelas baru, enam bulan ke depan," tandasnya. 

Satu hari menjelang dimulainya tahun ajaran baru, Dedi kembali mengimbau para siswa untuk berjalan kaki ke sekolah. "Jangan tawuran. Pelajar Jawa Barat anti-tawuran," tegasnya.