Konsumsi Emas Tiongkok Menurun

Beijing: Konsumsi emas Tiongkok pada paruh pertama 2024 turun 5,61 persen dari periode tahun lalu. Kenaikan harga membatasi pembelian perhiasan emas.
 

baca juga: Emas Dunia Kurang Peminat, Investor Buru Yen Jepang

Pengguna emas terbesar di dunia itu mengonsumsi 523,75 ton logam mulia selama periode Januari hingga Juni. Pembelian perhiasan emas, 51,6 persen dari total konsumsi, anjlok 26,68 persen dari tahun sebelumnya menjadi 270,02 ton dari Januari hingga Juni.

"Harga emas yang tinggi telah meningkatkan risiko operasional untuk perusahaan pemrosesan dan penjualan emas. Pembelian dari perusahaan grosir dan eceran menurun, dan volume pemrosesan perhiasan juga menurun secara signifikan," kata Asosiasi pembuat emas Tiongkok, dilansir Business Times, Senin, 29 Juli 2024.

Kontrak emas berjangka yang paling banyak diperdagangkan di Bursa Berjangka Shanghai naik 21,7 persen ke rekor tertinggi di 588,28 yuan per gram pada 15 April 2024. Kontrak tersebut membukukan kenaikan 14,1 persen pada semester pertama.

Harga yang tinggi juga meredam keinginan bank sentral terhadap emas batangan, dengan Tiongkok menahan diri dari pembelian emas untuk bulan kedua berturut-turut pada Juni ketika cadangan emasnya mencapai 2.264,33 ton.

Namun, pembelian emas batangan dan koin melonjak 46,02 persen menjadi 213,64 ton selama periode yang sama, atau 40,8 persen dari total, karena aset safe haven kembali diminati investor di tengah konflik geopolitik yang terus berlanjut dan pemulihan ekonomi global yang lemah.

Produksi emas Tiongkok naik

Produksi emas Tiongkok yang terbuat dari bahan baku dalam negeri naik 0,58 persen dari tahun sebelumnya menjadi 179,63 ton pada semester pertama.

"Peningkatan produksi tidak sesuai harapan karena sumber daya yang mudah ditambang di tambang lama berkurang secara bertahap sementara pembangunan tambang baru menghadapi masalah," kata Asosiasi yang menambahkan beberapa penambang mengurangi atau menghentikan produksi di tengah persyaratan lingkungan dan keselamatan.

Produksi emas dari bahan baku impor naik 10,14 persen menjadi 72,03 ton, sehingga total produksi emas di Tiongkok pada paruh pertama tahun ini menjadi 251,66 ton, meningkat 3,14 persen dari tahun ke tahun.