Truk-truk bantuan kemanusiaan berada di Rafah dalam perjalanan menuju Jalur Gaza, 21 Oktober 2023. (AP Photo/Fatima Shbair)
Marcheilla Ariesta • 1 November 2023 13:54
Gaza: Sebanyak 59 truk bantuan kemanusiaan mulai masuk ke Jalur Gaza melalui titik penyeberangan Rafah dari Mesir, lapor kelompok Bulan Sabit Merah Palestina. Puluhan truk itu membawa makanan, air, bantuan, obat-obatan dan pasokan medis.
"Kru kami malam ini telah menerima 59 truk berisi bantuan melalui perbatasan Rafah,” kata organisasi kemanusiaan itu dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Anadolu Agency, Rabu, 1 November 2023.
Sebanyak 217 truk dengan pasokan bantuan tidak termasuk bahan bakar telah tiba di Jalur Gaza sejak dimulainya perang Israel-Hamas pada 7 Oktober.
PBB mengatakan, sebelum konflik terbaru ini, rata-rata 500 truk memasuki wilayah tersebut setiap hari. Namun semua itu terhenti setelah pecahnya pertempuran di Gaza.
Hal tersebut menyebabkan daerah kantong Palestina itu mengalami kekurangan makanan, air dan obat-obatan.
Menurut proyeksi PBB, setidaknya dibutuhkan 100 truk setiap hari untuk memasok kebutuhan dasar bagi 2,3 juta orang yang tinggal di Jalur Gaza.
Tentara Israel telah memperluas serangan udara dan daratnya di Jalur Gaza, yang telah mengalami serangan udara tanpa henti sejak kelompok Palestina Hamas melancarkan serangan mendadak terhadap Israel pada 7 Oktober.
Jumlah korban tewas akibat serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 8.525 orang, kata Kementerian Kesehatan di wilayah kantong yang diblokade itu, pada Selasa kemarin.
“Para korban termasuk 3.542 anak-anak dan 2.187 perempuan, sementara 21.543 orang lainnya terluka,” kata juru bicara kementerian Ashraf al-Qudra pada konferensi pers di Kota Gaza.
Lebih dari 1.538 warga Israel tewas dalam konflik tersebut.
Baca juga: PBB: Gencatan Senjata di Gaza Perkara Hidup dan Mati Jutaan Orang!