10 Kota Paling Dingin di Dunia, Bisa Sampai -64°C

Kota Yakutsk. (North Eastern Federal University in Yakutsk)

10 Kota Paling Dingin di Dunia, Bisa Sampai -64°C

Riza Aslam Khaeron • 5 November 2025 17:17

Jakarta: Beberapa kota di dunia memiliki suhu ekstrem yang membekukan hampir sepanjang tahun. Kota-kota ini tidak hanya mencatat suhu musim dingin yang sangat rendah, tetapi juga memiliki populasi tetap yang menjalani kehidupan sehari-hari dalam iklim yang ekstrem.

Berikut adalah daftar 10 kota terdingin di dunia, berdasarkan suhu rata-rata tahunan dan data klimatologi internasional:
 

Yakutsk, Rusia

Diakui sebagai kota besar terdingin di dunia, Yakutsk memiliki suhu rata-rata tahunan sekitar -8,8°C. Meski begitu, musim dingin di kota ini bisa mencapai suhu ekstrem hingga -64,4°C.

Kota ini dibangun di atas permafrost, tanah beku abadi yang menuntut semua bangunan didirikan di atas tiang penyangga agar fondasinya tidak mencair.

Yakutsk mengalami kontras suhu ekstrem karena musim panasnya dapat mencapai lebih dari 30°C.

Penduduknya telah menyesuaikan diri dengan sistem pemanas terpusat dan kehidupan yang terorganisir meski berada dalam salah satu lingkungan terdingin di dunia.
 

Norilsk, Rusia

Norilsk adalah kota industri besar di dalam Lingkar Arktik yang berdiri di atas permafrost dan memiliki suhu rata-rata tahunan sekitar -9°C. Norilsk terkenal karena dua hal ekstrem: suhu dan polusi. Kota ini menjadi salah satu pusat pengolahan logam terbesar di dunia, terutama nikel, yang menyebabkan tingkat polusi udara dan tanah yang tinggi.

Norilsk juga tidak terhubung dengan jaringan jalan nasional Rusia, sehingga hanya bisa diakses melalui udara atau pelabuhan sungai yang aktif pada musim terbatas.

Terlepas dari iklim keras dan lokasinya yang terpencil, lebih dari 170 ribu orang tetap tinggal di kota ini, sebagian besar bekerja di industri logam berat.
 

Dudinka, Rusia

Terletak di tepi Sungai Yenisei, Dudinka berperan sebagai pelabuhan utama bagi Norilsk dan memiliki suhu rata-rata sekitar -10°C. Kota ini mengalami malam kutub dan kondisi ekstrem Arktik lainnya, seperti banjir es tahunan akibat pelelehan lapisan sungai.

Pelabuhan Dudinka termasuk salah satu yang aktif di utara Lingkar Arktik, beroperasi hanya pada periode navigasi terbatas. Karena itu, pengiriman logistik dan keberlangsungan hidup masyarakat lokal sangat bergantung pada perencanaan musim yang tepat.
 

Ulaanbaatar, Mongolia

Ibu kota Mongolia ini tercatat sebagai ibu kota negara terdingin di dunia. Suhu rata-rata tahunan di Ulaanbaatar mendekati ?1,3°C, dan dapat turun hingga di bawah ?40°C pada puncak musim dingin. Topografi dataran tinggi serta jauhnya lokasi dari lautan menyebabkan iklim kontinental yang ekstrem, dengan musim panas yang singkat dan suhu yang kering.

Polusi udara di musim dingin menjadi krisis tahunan, karena mayoritas penduduk di kawasan permukiman tradisional (ger) menggunakan batu bara mentah untuk menghangatkan rumah mereka. Kondisi ini menyebabkan Ulaanbaatar mencatatkan salah satu tingkat polusi musiman tertinggi di dunia.
 

Astana (Nur-Sultan), Kazakhstan

Astana memiliki suhu musim dingin rata-rata -14,5°C, menjadikannya salah satu ibu kota dengan musim dingin paling ekstrem di dunia. Karena terletak jauh dari laut dan dikelilingi daratan datar tanpa perlindungan geografis, kota ini mengalami fluktuasi suhu musiman sangat besar.

Suhu musim panas bisa mencapai lebih dari 35°C, sementara musim dingin dapat menyentuh -40°C.

Kota ini dirancang dengan arsitektur modern dan futuristik yang kontras dengan iklim kerasnya. Pemerintah Kazakhstan juga secara aktif membangun fasilitas umum tahan iklim dan sistem pemanas yang kuat di seluruh kota.
 
Baca Juga:
7 Negara Tertua di Dunia, Ada yang Sampai Ribuan Tahun
 

Yellowknife, Kanada

Yellowknife merupakan ibu kota Northwest Territories dan memiliki suhu tahunan sekitar -4,8°C. Kota ini terletak di tepi Danau Great Slave dan dikenal sebagai salah satu titik terbaik untuk menyaksikan aurora borealis.

Musim dingin di Yellowknife sangat panjang dan kering, dengan suhu malam yang bisa jatuh jauh di bawah -30°C.

Meskipun demikian, langit cerah dan malam panjang menjadikan kota ini tujuan wisata cahaya utara. Yellowknife juga merupakan pusat administratif dan ekonomi penting untuk komunitas-komunitas Arktik Kanada.
 

Fairbanks, Alaska, Amerika Serikat

Fairbanks dikenal sebagai salah satu kota terdingin di Amerika Serikat. Suhu musim dinginnya bisa mencapai -40°C, dengan rata-rata Januari sekitar -22°C. Namun, kota ini mengalami musim panas yang cukup hangat dan panjang dibandingkan kota Arktik lainnya, dengan suhu maksimum bisa melampaui 25°C.

Kota ini menjadi pusat akademik dan riset Arktik, serta memiliki peran penting dalam industri energi dan eksplorasi sumber daya di Alaska.
 

Utqiagvik (Barrow), Alaska, Amerika Serikat

Kota ini merupakan permukiman paling utara di Amerika Serikat. Rata-rata suhu tahunan sekitar -8,0°C. Utqiagvik mengalami malam kutub lebih dari dua bulan—sekitar 66 hari tanpa sinar matahari selama musim dingin.

Sebaliknya, matahari tidak terbenam selama lebih dari 80 hari di musim panas. Kota ini dihuni oleh komunitas Inupiat, yang mempertahankan gaya hidup berbasis subsistensi seperti berburu paus, anjing laut, dan memancing.

Penelitian ilmiah di bidang perubahan iklim juga aktif dilakukan di wilayah ini karena sensitivitasnya terhadap pemanasan global.
 

Murmansk, Rusia

Murmansk adalah kota pelabuhan terbesar di utara Lingkar Arktik.

Meskipun suhu rata-rata tahunan "hanya" 0,4°C, kota ini tetap mengalami musim dingin panjang dan gelap. Salah satu keunikannya adalah pelabuhan yang bebas es sepanjang tahun karena pengaruh arus laut hangat dari Atlantik Utara.

Kota ini mengalami fenomena matahari tengah malam pada musim panas dan malam kutub saat musim dingin. Murmansk juga menjadi pusat operasi militer dan logistik Rusia di wilayah Kutub Utara.
 

Irkutsk, Rusia

Irkutsk berlokasi di dekat Danau Baikal dan mencatat suhu rata-rata tahunan sekitar 1,1°C. Meskipun tidak berada di dalam Lingkar Arktik, Irkutsk mengalami musim dingin Siberia yang panjang dan sangat dingin.

Musim panas di kota ini bisa relatif hangat, tetapi musim dingin sangat tajam dengan suhu bisa jatuh di bawah -30°C. Irkutsk berperan sebagai simpul utama dalam Jalur Kereta Api Trans-Siberia dan menjadi pusat budaya serta pendidikan di Siberia Timur.

Daftar ini menunjukkan betapa ekstremnya tantangan iklim di beberapa penjuru dunia, namun tetap mampu ditaklukkan oleh manusia dengan adaptasi dan teknologi. Kota-kota ini tidak hanya simbol ketahanan, tetapi juga menarik bagi para ilmuwan, petualang, dan wisatawan yang ingin merasakan hidup di ujung dingin planet ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)