Bertemu Jokowi, Mahathir Mohammad Bahas Perlunya Peningkatan Ekspor-Impor Indonesia-Malaysia

Solo: Mantan perdana menteri Malaysia Mahathir Mohammad membahas perlunya peningkatan kerjasama antara Malaysia-Indonesia saat berkunjung ke kediaman pribadi Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di Sumber, Banjarsari, Solo. Pertemuan itu juga membahas pentingnya peningkatan kerjasama ekspor dan impor.

"Ya kita perlu tingkatkan kerjasama. Saya dapati banyak produk-produk daripada Indonesia boleh diimpor ke Malaysia. Yang mana di waktu ini kita impor daripada negara lain. Sebaliknya negara Jiran mempunyai lebihan produksi dan yang boleh diimpor ke Malaysia," kata Mahathir di Solo, Rabu, 26 Februari 2025. 
 

Baca: Ini Alasan Prabowo Pertahankan Menteri Era Jokowi di Kabinetnya

Sementara Jokowi mengatakan kunjungan Mahathir ke kediamannya merupakan silaturahmi biasa. Ia mengakui dekat dengan Perdana Menteri yang memimpin Malaysia selama 23 tahun tersebut. 

Menurutnya Mahathir kagum terhadap pencapaian Indonesia dalam mencukupi pangan 280 juta rakyatnya. 

"Saya kira hubungan pribadi seperti itu yang terus ingin kita bangun untuk kepentingan yang lebih baik. Yang pertama beliau tadi menyampaikan ke saya bahwa beliau sangat memberikan pernghargaan atas capaian Indonesia bisa memproduksi pangan, bisa mencukupi pangan untuk rakyatnya yang jumlahnya 280 juta. Dan karena di sana sekarang memang ada kenaikan harga utamanya di beras. Sehingga beliau tadi bertanya mengenai pangan ke saya dan saya jawan apa adanya," jelasnya.

Usai berkunjung ke kediaman Jokowi, Mahathir sempat berkeliling Kota Solo bersama Jokowi. Mahathir menilai pembangunan di Kota Solo cukup pesat.

"Beliau menyampaikan perkembangannya (di Solo) pesat gitu aja. Ya saya nanya 'Tun ingin melihat apa?' Ada Masjid Sheikh Zayed saya ceritakan, ada Bengawan Solo saya ceritakan, (dijawab) 'Nggak, saya keliling Solo saja, keliling Kota Solo udah," ungkapnya.