Polri Masih Dalami Laporan Gangguan Sistem Bank DKI

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. Metrotvnews.com/Siti Yona

Polri Masih Dalami Laporan Gangguan Sistem Bank DKI

Siti Yona Hukmana • 21 April 2025 17:52

Jakarta: Polri masih mendalami laporan terkait gangguan sistem layanan Bank DKI yang terjadi selama libur Hari Raya Idulfitri 2025. Laporan tersebut dilayangkan pihak Bank DKI pada 1 April 2025.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan kasus ini ditangani penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri. Penyelidikan sedang berjalan intensif.

“Bareskrim Polri melalui Direktorat Tindak Pidana Siber masih melakukan pendalaman terhadap laporan terkait gangguan sistem Bank DKI. Kami pastikan proses ini dilakukan secara profesional dan transparan," kata Trunoyudo dalam keterangannya, Senin, 21 April 2025.

Truno mmastikan setiap perkembangan penyelidikan akan disampaikan kepada publik. Namun, sesuai dengan prosedur dan tahapan penyidikan.

“Kami mohon masyarakat bersabar dan memberikan kepercayaan kepada Polri untuk menangani kasus ini dengan tuntas,” ungkap dia.
 

Baca Juga: 

Bank DKI Sampaikan Progres Perbaikan Sistem Layanan Transfer Antarbank


Sebelumnya, Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyebut akan melaporkan direksi Bank DKI ke Bareskrim Polri imbas adanya gangguan layanan yang terjadi sejak 29 Maret 2025. Selain pelaporan ke Bareskrim, Pramono mengambil tindakan dengan membebastugaskan Direktur IT Bank DKI, Amirul Wicaksono, yang berwenang menangani gangguan layanan tersebut.

“Karena kejadiannya sudah tiga kali, maka saya memutuskan. Yang pertama, semuanya dilaporkan kepada Bareskrim. Yang kedua, diambil tindakan kepada Direktur IT. Karena sudah berulang kali. Ini yang ketiga kali. (Direktur IT) dibebastugaskan,” kata Pramono di DPRD Jakarta, Rabu, 9 April 2025.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)