Tempuh 2.530 Kilometer, 2 Pemuda Mudik Manado-Jepara Naik Motor Klasik

Jepara: Mudik menjadi sebuah tradisi rutin yang dilakukan sebagian masyarakat menyambut Idulfitri untuk berkumpul bersama sanak saudara. Hal tersebut yang juga dilakukan dua pemuda asal Jepara, Jawa Tengah. Keduanya nekat mudik menggunakan sepeda motor dari Manado, Sulawesi Utara menuju Jepara, Jawa Tengah. 

Aksi nekat mudik itu diunggah oleh akun TikTok @pet_apet dan @er2823. Mereka melakukan perjalanan mudik 2025 lintas pulau dengan jarak sekitar 2.530 Kilometer dari Manado -Jepara. Bermodalkan sepeda motor Honda CB dengan kotak berisi peralatan mekanik di belakang jok, keduanya memulai perjalanan menuju Kota Ukir pada Minggu, 16 Maret 2025. 

Hal unik juga dilakukan oleh kedua pemudik dengan menempel tulisan lucu pada belakang motor. Tulisan tersebut yakni "Lupakan LC Manado demi orang tua tersayang Manado-Jepara 16-03-2025" dan "Pergi adalah cara menciptakan rindu untuk pulang Manado-Jepara 16-03-2025". 

Apet merupakan warga Desa Ngasem Kecamatan Batealit dan Erik Warga Desa Mlonggo, Kecamatan Mlonggo. Mereka sampai di Jepara pada Minggu, 23 Maret 2025. Namun perjalanan tersebut tak selamanya lancar. Mudik menggunakan motor merupakan pengalaman pertama baginya. Beberapa kendala yang mereka alami seperti kerusakan motor 2 kali karena karbu yang bermasalah. 
 

Baca: H-7 Lebaran, 161 Ribu Kendaraan Melintas Tol Tangerang-Merak

"Motor trouble (bermasalah) mungkin ada 2 kali di perbatasan Sulawesi Tengah ke arah Palu. Prepared (persiapan) mungkin ada yang kurang seperti kampas kopling selip," kata Apet, Selasa, 25 Maret 2025
 
Dalam perjalanan dari Manado menuju Jepara, menghabiskan bahan bakar minyak (BBM) sekitar 40 liter. Ia juga menyempatkan waktu istirahat di beberapa penginapan selama perjalanan. 

Ia menyebut, kendala yang dialami ketika melakukan perjalanan yakni kemacetan yang ditemui dari  daerah Surabaya, Jawa Timur karena sudah mulai arus mudik Lebaran 2025. Namun baginya hal tersebut menjadi suatu kenangan yang cukup dinikmati. 

"Macetnya sih di Jawa. Kalau lintas Sulawesi tudak ada karena jalanan juga sepi di jalan trans Sulwesi. Kemudian perjalanan laut naik dari Palu dan transit di Balikpapan kemudian baru ke Surabaya," papar dia.