Ilustrasi. Foto: Freepik.
Eko Nordiansyah • 22 August 2025 14:43
Jakarta: Data Bursa Kripto CFX mencatat total transaksi derivatif kripto menyentuh USD2,06 miliar atau Rp33,54 triliun sepanjang semester-I 2025. Menurut Coingecko, total volume derivatif global per 20 Agustus 2025 mencapai USD730 miliar atau sekitar Rp11,9 kuadriliun.
Head of Product Marketing Pintu Iskandar Mohammad mengatakan, perdagangan derivatif kripto di Indonesia mengalami peningkatan. Potensi ruang untuk tumbuh bagi industri kripto di Indonesia juga masih besar, baik dari jumlah investor, developer, hingga nilai transaksi.
“Kami yakin akan terus meningkat positif seiring dengan regulasi yang semakin ramah dan mulai masuknya investor institusi ke industri kripto di Amerika Serikat (AS) dan negara-negara lainnya,” kata Iskandar dalam keterangan tertulis, Jumat, 22 Agustus 2025.
Ia menyebut, produk Pintu yakni Pintu Futures juga mengalami peningkatan yang sejalan dengan pertumbuhan perdagangan derivatif kripto. Secara kuartal jumlah trader baru Pintu Futures naik 340 persen, yang memperlihatkan antusiasme positif masyarakat Indonesia.
“Peran kami sebagai pelaku pasar akan terus mendukung kemajuan industri kripto dalam negeri dengan menghadirkan inovasi terbaik yang dibutuhkan oleh pasar kripto Indonesia,” ungkap Iskandar.
Baca juga:
Mulai Pulih, Harga Bitcoin Bergerak Naik ke Rp1,86 Miliar |