Trudeau Tolak Keras Usulan Trump Jadikan Kanada Bagian dari AS

PM Kanada Justin Trudeau. (Anadolu Agency)

Trudeau Tolak Keras Usulan Trump Jadikan Kanada Bagian dari AS

Willy Haryono • 8 January 2025 06:44

Ottawa: Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau telah menepis usulan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang ingin menggunakan "kekuatan ekonomi" untuk menjadikan Kanada sebagai negara bagian ke-51 dari Negeri Paman Sam.

Trudeau telah mengumumkan pengunduran dirinya sebagai PM Kanada, namun akan tetap mengisi jabatan tersebut hingga Partai Liberal Kanada memilih pemimpin baru.

"Tidak ada peluang sekecil apa pun bahwa Kanada akan menjadi bagian dari Amerika Serikat," tegas Trudeau dalam keterangan di media sosial X pada hari Selasa.

"Pekerja dan masyarakat di kedua negara kita mendapatkan keuntungan karena menjadi mitra dagang dan keamanan terbesar satu sama lain,” sambungnya, dilansir dari TRT World, Rabu, 8 Januari 2025.

Trump, yang berbicara di Mar-a-Lago Florida, ditanya apakah ia mempertimbangkan untuk menggunakan kekuatan militer untuk mengakuisisi Kanada.

"Tidak, kekuatan ekonomi," jawabnya. "Karena Kanada dan Amerika Serikat, akan menjadi sesuatu yang sangat berarti."

Sejak lama mengeluhkan surplus perdagangan Kanada dengan AS, Trump sebelumnya mengatakan kepada wartawan bahwa perbatasan antar kedua negara adalah "garis yang dibuat-buat."

'Kurangnya pemahaman'

Sebelumnya di hari Selasa, Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly mengatakan bahwa komentar Trump "menunjukkan kurangnya pemahaman tentang apa yang membuat Kanada menjadi negara kuat.”

“Kami tidak akan pernah menyerah dalam menghadapi ancaman,” tutur Joly.

Tak lama setelah Trudeau mengumumkan pengunduran dirinya di hari Senin, Trump menggunakan platform Truth Social miliknya untuk mengklaim bahwa banyak warga Kanada akan senang menjadi bagian dari AS.

"Jika Kanada bergabung dengan AS, tidak akan ada Tarif, pajak akan turun drastis, dan mereka akan BENAR-BENAR AMAN dari ancaman Kapal Rusia dan Tiongkok yang terus-menerus mengepung mereka," ujarnya.

Sebelumnya, Trump pernah mengancam akan mengenakan tarif sebesar 25 persen pada impor dari Kanada, yang mengirim 75 persen dari semua barang dan jasa yang diekspor ke selatan perbatasan mereka.

Baca juga:  Trump Usulkan Kanada Jadi Bagian dari AS usai Trudeau Mengundurkan Diri

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)