Tanggul Mutiara Jakarta Dibeton Agar Tak Kembali Rembes

Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan betonisasi pada tanggul di Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Betonisasi ini dilakukan agar tak kembali merembes ke jalan, seperti yang terjadi pada November 2025.

"Dengan menggunakan beton yang tahan air terutama air laut sehingga kemudian tidak ada lagi rembesan-rembesan," kata Sekretaris Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta, Nugraharyadi, dilansir dari Antara, Minggu, 14 Desember 2025.

Dia menyampaikan perbaikan tanggul dilakukan tahun ini. Perbaikan diprakirakan rampung pada 2027 atau bertepatan dengan peringatan HUT ke-500 Jakarta.

"Ini sedang lelang. Mudah-mudahan pertengahan Desember, tanggal 15 ini, sudah ada pemenangnya dan kemudian kami bisa segera melaksanakan perbaikan," ujar dia.
 

Baca Juga:  Cek Tanggul Bocor di Muara Baru, Pramono Janji Segera Menangani

Kawasan Pantai Mutiara. Dok. Metro TV

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membangun 530 meter tanggul pengaman di sekitar Pantai Mutiara dengan rincian 430 meter di sisi timur dan 100 meter di sisi barat.

Cuaca buruk di seluruh wilayah Jakarta seperti pada November 2025 membuat air laut pasang lebih tinggi hingga hampir melebihi tanggul di Pantai Mutiara.

Akibatnya, air laut sering terhempas dari tanggul yang memiliki ketinggian sekitar satu meter, tumpah ke daratan dan menyebabkan sejumlah ruas jalan di perumahan kawasan Pantai Mutiara becek serta licin.

Sementara itu, Komisi D DPRD DKI Jakarta meminta perbaikan tanggul agar tak sekadar memperhatikan aspek ketinggian semata, melainkan bahan konstruksi yang digunakan. Hal ini agar dinding tidak mudah bocor dan bertahan lama.