Kunjungi India, Menbud Pererat Hubungan Kebudayaan Kedua Negara

Menteri Kebudayaan Fadli Zon di India. MI/Despian

Kunjungi India, Menbud Pererat Hubungan Kebudayaan Kedua Negara

Despian Nurhidayat • 24 January 2025 21:34

Jakarta: Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mendampingi Presiden Prabowo Subianto yang merupakan guest of honor pada Hari Republik India ke-76 pada 24-26 Januari 2025. Kedatangan Menteri Kebudayaan ini bertujuan mempererat hubungan bilateral di bidang kebudayaan antara Indonesia dan India.

Indonesia dan India memiliki hubungan budaya yang erat sejak ribuan tahun lalu, dengan akar yang kuat pada pengaruh Hindu-Buddha yang melintasi batas geografis. 

"Kunjungan ini adalah kesempatan besar untuk memperkuat kerja sama budaya dan memperdalam hubungan historis antara kedua negara,” ungkap Fadli Zon dilansir dari keterangan resmi, Jumat, 24 Januari 2025. 

Menteri Kebudayaan Fadli Zon dan Menteri Kebudayaan India Shri Gajendra Singh Shekhawat akan menandatangani Program Pertukaran Budaya periode 2025-2028, yang mencakup kerja sama di bidang bahasa dan sastra, museum, seni visual, seni pertunjukan, sejarah, arkeologi, film, serta pelindungan pengetahuan tradisional. 

“Melalui kerja sama ini, kita berharap hubungan diplomatik dan budaya antara Indonesia dan India semakin erat, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat kedua negara,” ujar Fadli Zon.

Fadli Zon juga dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Museum India di Kolkata dalam rangka meninjau Prasasti Pucangan atau yang sering dikenal dengan Calcutta Stone, yang saat ini disimpan di Museum India, Kolkata, sebagai bagian dari upaya diplomasi kebudayaan untuk mengembalikan benda bersejarah yang merupakan warisan budaya ke tanah asalnya, melalui upaya repatriasi.
 

Baca Juga: 

Menteri Kebudayaan Terima Hibah 47 Arca Koleksi Panembahan Hardjonagoro


Indonesia telah secara resmi mengajukan permintaan kepada pihak India untuk melakukan repatriasi Prasasti Pucangan dalam pertemuan resmi antara Fadli Zon dan Shri Gajendra pada pertemuan Menteri Kebudayaan Negara G20 di Salvador da Bahia, Brasil. 

Sebagai tindak lanjut, Kementerian Kebudayaan berupaya terwujud kerja sama antara Indonesia dan India melalui tim repatriasi bersama yang di dalamnya melibatkan upaya pelindungan dan pemulihan benda bersejarah.

“Indonesia mengapresiasi India yang berkomitmen dalam upaya pelindungan benda bersejarah dan warisan budaya dunia. Sebagaimana tertera dalam Kashi Cultural Pathway pada Pertemuan Menteri Kebudayaan G20 di India 2023 lalu yang menjadi landasan upaya bersama negara G20 dalam mendorong upaya inklusif dan dialog dalam pengembalian benda budaya sebagai upaya mempererat hubungan diplomatik dengan negara-negara," ujar dia.

Sehingga, dia berharap melalui penandatanganan program pertukaran budaya periode 2025-2028 dapat mendorong terwujudnya upaya bersama dalam pengembalian, pelindungan, dan pemulihan benda bersejarah antara Indonesia dan India.

”India dan Indonesia memiliki ikatan sejarah dan budaya yang mendalam. Kunjungan ini menegaskan komitmen kedua negara untuk terus mempererat hubungan kebudayaan, yang menjadi landasan penting bagi diplomasi dan persahabatan kita,” ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)