Dukung MBG 14 Pemenuhan Gizi Telah Dibangun di Sumbar

Sosialisasi MBG di Padang Pariaman.Istimewa

Dukung MBG 14 Pemenuhan Gizi Telah Dibangun di Sumbar

Al Abrar • 14 June 2025 13:10

Padang Pariaman: Ratusan warga antusias mengikuti kegiatan sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digelar di Gedung Sport Hall Lombok, Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, Kamis, 12 Juni 2025. Program ini merupakan inisiasi DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) dalam upaya memperkuat gizi masyarakat dan menekan angka stunting.

Anggota Komisi IX DPR RI Ade Rezki Pratama yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi semangat masyarakat dalam menyambut program MBG. Ia menegaskan pentingnya keberlanjutan program ini sebagai langkah strategis dalam menjamin kesehatan dan pertumbuhan anak, serta mendukung ketahanan pangan nasional.

“Program ini bukan hanya tentang makan gratis, tapi juga tentang membangun ketahanan gizi masyarakat dan membuka peluang usaha bagi petani, peternak, dan UMKM lokal,” ujar Ade.

Ia juga menjelaskan konsep dapur sehat atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang dirancang melayani 2.000 hingga 3.000 siswa per satuan. SPPG akan dibangun di lingkungan sekolah atau pesantren guna memastikan pemerataan akses makan bergizi bagi anak-anak usia sekolah.

“Harapannya, dapur-dapur ini bisa segera dibangun di setiap kelurahan, khususnya di wilayah Padang dan Bukittinggi, agar manfaat program ini segera dirasakan masyarakat,” kata Ade.

Sementara itu, perwakilan BGN, Adib Al-Fikry, menekankan bahwa MBG bukan sekadar pembagian makanan, tetapi merupakan program strategis pemerintah dalam meningkatkan status gizi anak dan menurunkan angka stunting serta malnutrisi.

“Dengan informasi yang jelas, masyarakat bisa ikut mengawasi pelaksanaan program, menjaga kualitas makanan, dan menanamkan pola makan sehat dalam keluarga,” ucap Adib.

Adib juga mengajak masyarakat yang berminat menjadi mitra MBG untuk mendaftar melalui portal resmi BGN di www.mitra.bgn.go.id, tanpa dipungut biaya.

Dukungan juga disampaikan Ketua Tim Komunikasi Informasi Edukasi Balai Besar POM (BBPOM) Padang, Azfrianty. Menurutnya, peningkatan literasi gizi merupakan fondasi penting dalam pembangunan kesehatan masyarakat.

“BPOM berperan sentral dalam menjamin kualitas, keamanan, dan mutu makanan yang dikonsumsi masyarakat, khususnya yang disediakan dalam program MBG,” kata Azfrianty.BPOM, tambahnya, memastikan keamanan pangan melalui uji laboratorium, sertifikasi, serta inspeksi berkala terhadap produsen dan penyedia jasa makanan. Lembaga ini juga aktif mengedukasi masyarakat serta pelaku usaha mengenai pentingnya mutu pangan untuk mendukung program nasional di bidang gizi dan kesehatan.


Program MBG menyasar anak usia sekolah, balita, ibu hamil dan menyusui, dengan tujuan meningkatkan konsentrasi belajar, menurunkan stunting, dan memberdayakan UMKM pangan lokal. Program ini juga mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui peningkatan akses makanan bergizi dan pola makan sehat.

Hingga kini, sejumlah SPPG telah berdiri di Sumatra Barat, di antaranya:Pesisir Selatan: 3 SPPG, Solok: 1 SPPG, Tanah Datar: (dalam proses pendataan), Agam: 3 SPPG, Lima Puluh Kota: 1 SPPG, Pasaman: 1 SPPG,Kota Padang: 1 SPPG, Bukittinggi: 1 SPPG,Payakumbuh: 2 SPPG,Kota Pariaman: 1 SPPG.

Dengan dukungan lintas sektor dan keterlibatan aktif masyarakat, program MBG diharapkan mampu menjadi solusi konkret dalam peningkatan gizi nasional dan pencapaian pembangunan sumber daya manusia yang unggul.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Al Abrar)