Dirawat 6 Hari, Pasien Anak Disabilitas di Cirebon Diperkosa 3 Kali oleh Perawat

Korban dan keluarganya saat mendatangi Mapolres Cirebon Kota

Dirawat 6 Hari, Pasien Anak Disabilitas di Cirebon Diperkosa 3 Kali oleh Perawat

Ahmad Rofahan • 13 May 2025 11:45

Cirebon: NH, menahan tangis saat menceritahan kisah pilu yang dialami putrinya saat menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kabupaten Cirebon. Niat membawa putrinya ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan kesehatan yang layak, malah menjadi korban memilukan yang membekas seumur hidup pada anaknya.

Bagaimana tidak, selama enam hari menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit karena mengalami sakit TBC, putrinya tiga kali menjadi korban tindakan asusila dari salah satu oknum perawat. Menurut NH, anaknya diperkosa saat masih berada didalam ruang isolasi. Bahkan saat itu, selang infus juga masih menempel di tangannya.

"Infusnya masih nempel, dan kejadiannya di ruang isolasi tempat dirawat," kata NH, Selasa 13 Mei 2025.

NH menuturkan, selama enam hari dirawat di rumah sakit tersebut, putrinya mengaku mengalami tindakan kekerasan seksual sebanyak tiga kali. Semuanya terjadi, saat keluarga korban sedang tidak ada di dalam ruangan. Kejadian pertama terjadi pada siang hari, sedangkan dua kejadian lainnya terjadi pada malam hari. Saat itu ujar NH, kelaurga sedang melakukan pergantian penjaga.

"Jadi, saat itu keluarga sedang pergantian yang jaga. Tapi yang ganti belum datang," ujar NH.
 

Baca: 11 Saksi Diperiksa Dugaan Pemerkosaan Pasien Anak Disabilitas oleh Perawat di Cirebon

Anaknya penyandang disabiltas, tidak mudah bercerita apa yang dialaminya itu. Hingga akhirnya, anak malang ini menceritakan pengalaman traumatisnya kepada orang tuanya, pada akhir April 2025 lalu. Sedangkan peristiwa tersebut, terjadi pada akhir Desember 2024.

Saat anaknya menceritakan tindakan asusila itu, NH mengaku langsung mendekap putrinya dan memintanya untuk menceritakan dengan jelas, apa yang terjadi sebenarnya. "Anak saya itu ada keterbelakangan mental, sehingga cukup sulit bercerita," ujar NH.

Untuk memperjelas persitiwa tersebut, NH kemudian mengajaknya ke rumah sakit tempatnya sempat menjalani perawatan. Di lokasi itu, NH meminta anaknya untuk menunjuk pelaku yang melakukan pemerkosaan terhadapnya. Saat itu ujar NH, anaknya menunjuk seorang perawat laki-laki, yang sedang duduk di salah satu ruangan. NH kemudian melaporkan hal tersebut kepada pihak rumah sakit.

" Kita sempat melakukan mediasi selama tiga kali dengan pihak rumah sakit, tapi tidak ada titik temu. Sehingga akhirnya kami melaporkan ke polisi," ujar NH.

NH berharap, pelaku pemerkosaan terhadap anaknya segera ditangkap dan mendapatkan hukuman yang berat.

Sebelumnya diberitakan, seorang pasien anak berusia 16 tahun, diduga menjadi korban perkosaan, yang dilakukan oleh salah satu oknum perawat disalah satu rumah sakit di Cirebon.

Korban diperkosa saat menjalani perawatan di ruang isolasi, karena sedang menjalani pengobatan TBC yang saat itu sedang dialami oleh korban.

Peristiwa yang terjadi pada Desember 2024 ini, baru dilaporkan oleh korban kepada keluarganya pada April 2025. Keluarga korban sendiri melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian, pada 5 Mei 2025.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)