Trump Tegaskan Iran Sama Sekali Tak Boleh Lakukan Pengayaan Uranium

Presiden AS Donald Trump. (Anadolu Agency)

Trump Tegaskan Iran Sama Sekali Tak Boleh Lakukan Pengayaan Uranium

Willy Haryono • 3 June 2025 16:58

Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin kemarin menyatakan bahwa dirinya tidak akan mengizinkan Iran melakukan pengayaan uranium dalam bentuk apa pun di bawah kemungkinan tercapainya kesepakatan nuklir.

“AUTOPEN seharusnya menghentikan Iran sejak lama. Kami tidak akan mengizinkan pengayaan uranium apa pun!” tulis Trump melalui platform media sosial miliknya, Truth Social.

Melansir dari Anadolu Agency, Selasa, 3 Juni 2025, pernyataan tersebut disampaikan tak lama setelah laporan media menyebutkan bahwa proposal terbaru Amerika Serikat untuk kesepakatan nuklir dengan Iran—yang diajukan pada Sabtu lalu—memungkinkan pengayaan uranium tingkat rendah secara terbatas tanpa batas waktu.

Menurut laporan dari situs berita Axios, proposal tersebut mencakup penghentian pengembangan sentrifus baru oleh Iran, pembatasan pengayaan uranium untuk keperluan sipil, serta pembentukan konsorsium regional untuk memantau kepatuhan Iran terhadap perjanjian.

Selain itu, usulan itu juga mencakup larangan pembangunan fasilitas pengayaan baru serta pembongkaran sejumlah infrastruktur utama untuk pemrosesan uranium. Putaran kelima pembicaraan nuklir antara AS dan Iran digelar pada 23 Mei lalu di Roma, dengan Oman bertindak sebagai mediator.

Trump sebelumnya telah menarik AS keluar dari kesepakatan nuklir tahun 2015 yang diteken antara Iran dan sejumlah negara besar dunia. Ia kini mendorong tercapainya kesepakatan baru dan menegaskan bahwa Iran tidak boleh memperoleh senjata nuklir. (Nada Nisrina)

Baca juga:  Iran Anggap Senjata Nuklir sebagai Sesuatu yang ‘Tak Dapat Diterima'

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)